Berita Nasional Terpercaya

4 Tips Fotografi yang Membuat Anda Menjadi Fotografer Handal

0

HarianBernas.com ? Bisa karena biasa itulah pepatah lama yang menjelaskan bahwa kita bisa pintar karena terbiasa melakukan hal tersebut. Begitu juga dengan menjadi fotografer. Jika ingin menjadi fotografer yang handal kita harus rajin berlatih. Tentunya, fotografer yang handal akan dicari oleh banyak orang.

Inilah beberapa latihan yang membuat Anda menjadi fotografer handal:

1. Latihan Memakai Spot Meter

Sistem metering kamera modern memang canggih. Sistem metering yang sering dipakai adalah evaluative, matrix atau multi-area yang sangat handal dalam kondisi cahaya yang standar.  Tetapi ketika kita ketemu dengan situasi dan kondisi sekitar yang amat terang atau amat gelap atau situasi yang menjebak lainnya, sistem metering tidak akan bekerja sesuai harapan.

Oleh karena itu kita sebaiknya menguasai cara menggunakan spot meter kamera. Dengan kita sering berlatih menggunakan spot meter, kita jadi semakin terbiasa dan tahu di mana harus meletakkan titik metering untuk subjek dan kondisi cahaya tertentu. Kita akan tahu seperti apa membaca tone cahaya sebelum menata komposisi foto.

2. Latihan Membaca Histogram

Semua informasi cahaya di sebuah foto dapat terlihat dengan cepat melewati histogram. Anda bisa dikatakan beruntung jika dapat memotret dengan kamera mirrorless yang telah dilengkapi dengan viewfinder elektronik, jenis kamera ini dapat disetel yang bermanfaat untuk menampilkan histogram di viewfinder dari sinilah kita bisa tahu histogram foto bahkan sebelum memencet shutter.

Ketika menghadapi kondisi cahaya yang cukup susah, periksalah kembali histogram hasil foto anda. Skala histogram akan menunjukkan skala cahaya foto, dari yang paling gelap (brightness = 0, ujung kiri) sampai yang paling terang (brightness = 255, ujung kanan histogram).

Puncak histogram telah menunjukkan jumlah piksel dengan tingkat terang sesuai skala dan puncak tertinggi menunjukkan banyaknya piksel dengan keterangan yang tinggi. Ini bermaksud: foto yang sangat gelap akan menunjukkan grafik condong ke kiri sedangkan untuk foto yang terang akan condong ke kanan.

3. Latihan Memakai Lensa Prime Secara Terus Menerus dan Teratur

Jika kita memakai lensa prime dengan lensa non zoom yang hanya memiliki satu panjang fokal ternyata dapat membuat kita menjadi lebih kreatif. Jika selama ini kita tinggal melakukan zoom-in atau zoom-out pada lensa. Dengan adanya lensa prime,  kita jadi harus berjalan mendekat atau menjauh agar dapat memperoleh komposisi yang diinginkan.

4. Latihan Menggunakan Manual Mode

Walaupun mode Aperture dan Shutter Priority sudah lumayan handal dengan mayoritas situasi pemotretan. Tetapi menguasai mode manual adalah salah satu keharusan yang menandakan kemahiran seorang fotografer.

Tujuan utama berlatih menggunakan mode manual ialah memperbaiki kecepatan tangan kita mengubah parameter aperture-shutter speed dan ISO. Diperlukan banyak latihan dan jam terbang agar bisa melakukan siklus dengan cepat yaitu tangan melakukan metering -> mata melihat metering kamera -> tangan mengubah aperture/shutter.

Nah, selamat berlatih agar hasil fotografinya menjadi bagus dan berkualitas.

Leave A Reply

Your email address will not be published.