Berita Nasional Terpercaya

Memahami Pengertian ISO dalam Fotografi

0

HarianBernas.com – Bagi Anda pengguna kamera DSLR, tentu tidak asing lagi dengan istilah ISO. ISO ialah ukuran tingkat sensifitas pemeriksaan camera kepada cahaya. Makin tinggi setting ISO Anda, semakin sensitif pula lah pemeriksaan kamera Anda terhadap cahaya.

Nah, agar lebih jelas dalam memahami ISO, ISO di camera Anda (ASA dalam kasus fotografi film), mari gunakan jembatan suatu populasi lebah.

Jika suatu ISO dianggap sebagai suatu lebah pekerja, maka jikalau camera diatur di ISO 100, artinya Anda mempunyai 100 lebah pekerja. Demikian halnya apabila camera diatur di ISO 200 artinya Anda mempunyai 200 lebah pekerja.

Pekerjaan tiap-tiap lebah pekerja ialah memungut cahaya agar masuk lewat lensa camera, lalu menciptakan gambar. Seandainya Anda mengambil dua gambar dengan  memakai lensa identik dan nilai aperture yang sama, namun memiliki ISO yang berbeda, yaitu 100 dan 200, (bayangkan lagi menyangkut lebah pekerja) gambar manakah yang akan lebih dulu selesai?

Dengan kata lain:

  • Ketika Anda menambah setting ISO dari 100 ke 200 (dalam aperture yg senantiasa konstan ? Anda kunci aperture di f/3.5 atau lewat mode Aperture Priority ? A atau Av), Anda membuat waktu dalam pembuatan camera Anda dua kali lebih cepat, dari shutter speed 1/125 ke 1/250 detik.
  • Kala Anda menambah lagi ISO ke 400, Anda memangkas waktu pelaksanaan photo hingga separuhnya lagi, yaitu 1/500 detik.
  • Tiap-tiap kali mempersingkat waktu esksposur sejumlah separuh, Anda namakan menaikkan esksposur senilai 1 stop.

Untuk lebih mendalami pengertian ini, silakan atur shutter speed Anda senantiasa konstan dengan nilai1/125 (atau lewat mode Shutter Priority ? S ataupun Tv), lalu ubah-ubahlah setting ISO Anda dalam kelipatan 2; misalnya dari 100 ke 200 ke 400 ?dst. Lalu lihatlah perubahan besaran aperture Anda dan hasil jepretan Anda.

Leave A Reply

Your email address will not be published.