Mata Menyala Ketika Difoto? Ini Penjelasannya

HarianBernas.com – Berfoto sesuatu yang sangat gampang dilakukan di era smartphone ini. Inipun biasanya disertai dengan upload ke instagram atau media sosial yang lain. Tapi tunggu dulu. Kok bisa ada foto yang matanya menyala merah?

Apakah kamu pernah mengalami kejadian di atas? Mata yang menyala seperti mata kucing saat difoto disebut dengan fenomena red-eye.

Hal ini biasanya terjadi ketika melakukan pemotretan dengan menggunakan blitz di kamera. Atau mata yang menyala ini muncul bila kamu memfoto di tempat yang kurang cahaya.

Dalam ruangan yang kurang cahaya misalnya, ambient mata rendah, sehingga pupil mata membesar agar cahaya lebih banyak masuk ke mata. Saat difoto dengan cahaya blitz, lampu kilat akan masuk ke mata, hingga ke bagian belakang bola mata yang berisi pembuluh darah yang berwarna merah yang akan memantul kembali keluar dan tertangkap oleh kamera.

Selain itu efek 'red-eye' ini dipengaruhi pula oleh tingkat refleksi, ukuran pupil serta warna asli mata tiap-tiap manusia. Warna yang keluar bisa merah menyala, namun ada juga yang hanya menyala kuning seperti lampu saja.

Nah, untuk mengurangi efek mata merah ini sekarang sudah banyak kamera yang mempunyai fitur 'red eye reduction'. Atau kamu bisa juga menyiasati dengan melihat sinar bola lampu di sekitar kamu, sesaat sebelum melihat ke arah kamera.

Fenomena ini tidak hanya terjadi pada manusia saja. Hewan tertentu juga memiliki lapisan jaringan yang disebut tapetum lucidum. Lapisan jaringan ini membantu hewan melihat di kegelapan, bertindak sebagai retroreflektor dengan cara mengambil cahaya yang dipantulkan langsung, sehingga matanya bisa terlihat menyala di malam hari.