Berita Nasional Terpercaya

Gaji Anda Minim? Simak Tips Atur Keuangan Bagi Pemilik Upah Minimum Berikut Ini

0

HarianBernas.com – Apakah Anda merasa upah kerja Anda hanya mencapai UMR saja? Bagaimana cara untuk mengelola keuangan dengan upah minimum? Apa saja tips atur keuangan bagi pemilik upah minimum?

Siapa yang mengatakan bila memiliki gaji UMR tak dapat berinvestasi dan menabung? Cobalah untuk mengevaluasi terlebih dahulu keuangannya. Mungkin Anda kurang tepat dalam pengaturan keuangan. Atau mungkin Anda yang tak menggunakan aturan dalam keuangan Anda? Ya, hal yang wajar jika Anda susah berinvestasi dan menabung.

Rencana keuangan merupakan penopang utama kondisi finansial yang kokoh. Tanpa menggunakan rencana keuangan, jangan berharap Anda dapat sukses secara finansial seperti para pengusaha yang sukses dengan beragam usaha yang mereka jalani.

Namun dengan cara berikut, gaji pas-pasan bukanlah penghalang bagi seseorang untuk menjaga keuangannya tetap stabil.

Upah minimum regional atau gaji UMR di setiap daerah berbeda-beda. Dalam hal ini, kita akan mengambil contoh UMR di DKI Jakarta sebesar Rp 3,3 juta. Berikut ini beberapa tips atur keuangan bagi pemilik upah minimum.

Biaya makan

Tips atur keuangan bagi pemilik upah minimum yang pertama yaitu dengan mengatur biaya makan. Rata-rata dalam sekali makan Anda dapat menghabiskan Rp 10 – 15 ribu. Jika diambil angka maksimal, Rp 15 ribu berarti Anda harus mengeluarkan uang Rp 15 ribu x 3 = Rp 45 ribu per harinya.

Rp 45 ribu dalam satu hari Jika satu bulan berarti Rp 45 ribu x 30 = Rp 1.350.000. Itupun jika stabil Rp 15 ribu setiap kali makan. Bisa saja saat akhir pekan, jumlah pengeluaran biasanya akan bertambah.

Meskipun demikian, biaya makan tetap dapat anda siasati. Misalnya sesekali makan di kafe Anda menghabiskan biaya Rp 30 ribu. Besoknya Anda akali dengan makan di warteg dengan menggunakan sayur dan telur supaya lebih murah.

Biaya tempat tinggal

Tips atur keuangan bagi pemilik upah minimum yang kedua yaitu dengan mengatur biaya tempat tinggal. Di tengah pemukiman, masih banyak kos dengan harga sewa sekitar Rp Rp500.000 setiap bulan. Itu juga sudah termasuk dengan listrik. Bahkan jika Anda beruntung Anda dapat memperoleh fasilitas yang lengkap dengan laundries seminggu sekali dan juga air minum galon gratis di ruang bersama.

Jika Anda masih tinggal dengan orang tua anda, maka biaya ini dapat anda hilangkan. Artinya, uang sebanyak Rp 500 ribu dapat anda alokasikan ke pos lain.

Tabungan

Tips atur keuangan bagi pemilik upah minimum yang ketiga yaitu dengan mengatur biaya tabungan. Jika Anda benar-benar niat untuk menabung, maka anda dapat langsung menyelesaikan gaji begitu cair setiap bulan. Jangan menunggu hingga akhir bulan, Kemudian Anda baru menabung sisa gaji Anda.

Direkomendasikan tabungan senilai 10% dari Penghasilan Anda untuk keamanan finansial. Berarti paling tidak Anda harus menampung Rp 300 ribu. Jika jumlah tabungan Anda telah mencapai 6 kali gaji, mulailah untuk membagi post ini untuk investasi Anda. Tabungan tersebut bukanlah investasi, karena imbal hasil berupa bunga yang amat sangat sedikit.

Transportasi

Tips atur keuangan bagi pemilik upah minimum yang keempat yaitu dengan mengatur biaya transportasi. Jika Anda tinggal di pinggiran Jakarta dan anda menggunakan transportasi umum, seperti Bekasi atau Depok, maka estimasi ongkos PP rumah kantor setiap harinya Rp 30 ribu. Dengan begitu, pengeluaran total dalam satu bulan (20 hari kerja) yaitu Rp 30 ribu x 20 = Rp 600 ribu.

Jika Anda menggunakan sepeda motor pribadi, Anda tinggal menyesuaikannya dengan jarak tempuh dari rumah ke kantor. Umumnya, bensin Pertamax Rp 20 ribu dapat anda gunakan selama 3 hari dengan jarak tempuh 25 km.

Tentunya Anda menggunakan Pertamax supaya motor Anda lebih awet. Karena premium merupakan bahan bakar bersubsidi yang di kususkan untuk warga tidak mampu. Jika Anda menggunakan pertamax, maka pengeluaran uang dalam 1 bulan sebanyak Rp 133 333 untuk biaya transportasi.

Leave A Reply

Your email address will not be published.