Berita Nasional Terpercaya

Sarjana Psikologi UGM Ini Pilih Jadi Pengusaha Bisnis Jamu

0

Bernas.id – Hidup sehat tentu idaman bagi semua orang. Namun, di era serba instan ini belum banyak orang yang ingin meluangkan waktunya untuk rutin mengonsumsi makanan dan minuman sehat. Fakta tersebut telah menginspirasi Made Ayu Ariyani untuk membuka bisnis jamu dan menu makanan sehat lainnya.

Tepatnya, di sebuah garasi rumah di Perumahan Balai Sungai Widororejo, Makamhaji, Sukoharjo disulap menjadi kafe jamu dengan berbagai tampilan herbal. Selain aksesoris bahan rempah untuk interior, berbagai tanaman herbal juga tumbuh di halaman depan.

Baca juga: Apa Itu Jurusan Sistem Informasi? Inilah Mata Kuliah dan Prospek Kerjanya

Rumah kafe, sekaligus co-working space menjadi konsep offline Reina Herbal Drink Cafe. Reina menjadi tempat untuk melakukan segala aktifitas termasuk mengolah dan meramu menu-menu sehat.

Ditempat itu, ia sering melakukan demo membuat jamu. Bahkan, Reina menjadi tempat berkumpulnya berbagai komunitas ilmu kesehatan. Seperti Nature Living Community atau Nalico, di mana Ayu salah satu pencetusnya.

Tidak seperti sekarang, awal mula berdiri Reina tepatnya tujuh tahun lalu cuma menyediakan varian jamu. “Sebenarnya kami berangkat dari keinginan mengubah mindset masyarakat bahwa jamu tak melulu pahit. Jamu bisa enak kok, tinggal pengolahannya saja,” kata anak tengah dari tiga bersaudara tersebut.

Oleh Ayu, jamu dikemas dengan apik dan jadilah menu kafe. Walaupun kemasannya modern, dalam proses pembuatan jamu, Ayu sering menggunakan proses tradisional. Ia menumbuk sendiri empon-empon dan mengemasnya dalam berbagai kemasan.

Baca juga: Inilah 5 Universitas Jurusan Sistem Informasi Terbaik di Indonesia

Kecintaan Sarjana Psikologi Pada Tanaman Herbal

Sebelumnya, tidak ada yang yang menyangka jika dara cantik ini sebenarnya sarjana psikologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Kecintaanya pada tanaman herbal, wisata kuliner, dan memasak, menuntun Ayu untuk menularkan sehat ke orang-orang sekitar lewat usahanya. Ibunya yang bekerja di perusahaan jamu ternama pun turut mendorong Ayu untuk serius menekuninya.

Meski akhirnya terjun ke dunia usaha, ilmu kuliah tak lantas sia-sia. Ayu menggunakan ilmu psikologi konsumen untuk menawarkan produk jamu. “Ada orang yang cuek, ada orang yang memang dasarnya sudah hidup sehat. Ilmu psikologi membantu saya memberikan treatment berbeda untuk orang yang berbeda,” ungkapnya.

Guna menambah minat pelanggan, tidak hanya jamu yang ia buat. Setahun terakhir, Ayu menambah menu Healthy Lunch Box. Banyak menu sehat yang bisa menjadi pilihan seperti menu vegetarian, Indonesia authentic food, raw food, dan eat clean.

Dari psikologi, Ayu sadar semakin banyak orang yang malas untuk mengonsumsi makanan dan minuman sehat. Jangankan menu sehat, untuk memasak saja, orang juga sudah malas. Ia pun bekerja dengan aplikasi jasa pengiriman.

Selain mempermudah pelanggan memesan menu sehat, kerjasama itu untuk mempersingkat waktu pengiriman. “Harapannya semakin mudah orang mendapat menu sehat, semakin bersemangat dia untuk memiliki pola hidup sehat,” lanjutnya.

Baca juga: 5 Universitas Jurusan Kewirausahaan Terbaik Indonesia

Sebar Pengaruh Sehat

Tidak cuma pelanggan yang merasakan buah dari usaha menu sehat Ayu, tapi ia sering pergi ke daerah pelosok di mana banyak petani menanam berbagai tanaman. Tujuannya untuk mencari bahan baku pilihan dari tangan pertama.

Ayu akan membayar bahan-bahan itu sesuai dengan kualitas. Selain memberi kesejahteraan lebih bagi petani, ia pun mengajarkan pentingnya menjaga kualitas.“Sehat itu tidak mudah, bukan hanya perkara pengolahan. Dari awal pemilihan bahan pun juga harus sehat,” kata Ayu.

Edukasi hidup sehat juga disebarkan Ayu melalui komunitasnya. Melalui berbagai gelaran, kerap menggelar workshop atau diskusi mengenai hidup sehat dan lingkungan hidup. Ayu dan kawan-kawannya pun bakan mendiskusikan pasar sehat untuk memajukan para produsen produk-produk sehat.

Ilmu yang didapat kemudian diaplikasikan untuk membangun Reina. Dalam sebulan, Ayu dapat menjual ratusan botol jamu dan menu makanan sehat. Harganya bervariatif, mulai dari kisaran belasan ribu untuk jamu hingga 20 ribu ke atas untuk menu makanan sehat.

Baca juga: 13 Universitas Jurusan Akuntansi Terbaik Indonesia dan Luar Negeri

Leave A Reply

Your email address will not be published.