Berita Nasional Terpercaya

6 Part Modifikasi Ini, Sia-Sia Banget Jika Diaplikasikan di Motor Harian!

0

Bernas.id – Pada saat ini, motor bukan lagi jadi saran transportasi semata. Namun juga sebagai sarana ekspresi diri dan eksistensi. Tidak percaya? Coba saja periksa berapa banyak motor modifikasi yang bisa kamu temuin saat ini. Ya, sangat  banyak !

Nah, itu tandanya mereka ingin menunjukkan sisi kreativitasnya sekaligus ingin dikenal lewat tampilan si kuda besinya. Buat yang memodifikasi kuda besi, barang-barang aftermarket tentu menjadi suatu pilihan. Wajar saja, hampir di semua tempat, di sepanjang jalan, ada banyak toko-toko variasi yang menawarkan beragam pilihan part modifikasi untuk genre yang berbeda-beda. Mulai dari yang kecil-kecil seperti baut, sampai bodi motor pun ada. Belum lagi  harga yang ditawarkan juga bervariasi plus lengkap.

Sebenarnya tak masalah jika kita ingin memodifikasi sesuai imajinasi. Sah-sah saja selama itu membuat tampilan keren dan tidak melanggar ketentuan.

Tetapi, yang jadi masalah adalah jika part modifikasi yang kita pasang ternyata tidak memberikan efek atau manfaat besar untuk tunggangan kesayangan kita. Lebih parahnya, barang itu jadi semacam senjata makan tuan, atau membahayakan kita. Bukannya untuk, malah buntung !

Ketimbang buang-buang uang untuk pasang di motor harian kita, lebih baik pasang part ini buat ikutan kontes saja. Sayang, uang kita keluar sia-sia nantinya! Digunakan tidak banyak pengaruhnya, tidak dipakai juga tak rugi.

6 part modifikasi yang sia-sia jika diaplikasikan kepada motor harian, seperti dikutip hai.grid.id :

1. Hidrolik jok

Awal mula alat satu ini digunakan di skutik-skutik premium atau motor-motor kontes. Yang tujuannya supaya jika buka jok, jok ini tetap terbuka dan saat ditutup tidak menimbulkan efek bantingan. Keren memang, namun part yang satu ini makan tempat dan tidak begitu berguna juga. Lagian motor sekarang sudah memakai banyalan agar saat jok dutunkan tidak menimbulkan efek berisik.

Baca juga 7 Tips Untuk Merawat Helm Kesayanganmu!

“Memang, sih, hidraulik jok memudahkan saat isi bensin, soalnya tinggal putar kunci jok, jok bakalan naik sendiri, tanpa perlu diangkat. Cuma jujur, emang hal ini nggak perlu ada, hang masang ini sifatnya buat gaya-gayaan aja,” ujar Benny, pemilik JBM Modified.

2. Fenomena Jok Bolong

Jok motor yang sengaja dibuat bolong, mengikuti kontur tangkis bensin. Harapannya supaya jika isi bensin jadi tidak ribet. Namun, coba perhatikan lagi soal fungsinya. Umumnya jok seperti ini memiliki ukuran yang cukup sempit. Terus jika mau masukin barang ke dalam bagasi, kita juga harus tetap buka jok kan? Lihat kan sia-sia tak ada fungsinya!

?Nggak terlalu ada pengaruhnya, cuma buat gaya-gayaan aja, sih, ini mah. Lagian juga bikin duduk kita nggak nyaman,? lanjut Ronald, pemilik JMS Speedshop.

3. CVT Bolong-Bolong

Dalam dunia drag race, kecepatan jadi hal mutlak. Makanya, berat motor harus ada yang dipangkas, salah satunya dengan cara melubangi sektor cvt. Bagi yang tujuannya untuk balap, sih, metode ini diperlukan. Namun jika yang dilubangi adalah  motor harian, lebih baik tidak usah. Hal seperti ini  rawan banget buat si kuda besi. Kalau lagi hujan dan kena cipratan air atau bahkan terendam banjir, kelar deh motor kamu!

4. Lampu Strobo

Part ini biasanya digunakan oleh kendaraan khusus, seperti polisi, pemadam kebakaran, dan mobil ambulan. Tujuannya jelas, kendaraan ini butuh pindah dari satu tempat ke tempat lain dengan waktu cepat. Karena itu mereke menyalakan lampu strobo untuk ?minta jalan? kepada para pengguna jalan lainnya. Tetapi sekarang ini, banyak pemotor memasang alat ini di tunggangannya. Tak tahu tujuannya untuk apa. Namun yang jelas, alat seperti ini tidak disarankan. Sebab dilarang di undang-undang lalu lintas, lebih baik pikir-pikir lagi jika ingin memasang alat ini atau nanti kamu akan kena tilang !

“Nah iya, lampu strobo itu emang cuma alsesoris yang seharusnya nggak ada di tunggangan pribadi atau umum. Soalnya, kan ini emang bukan buat dipakai warga sipil, tapi herannya ada aja yang jual, makanya banyak yang pakai,” lanjut Benny.

5. Tromol Bolong

Mirip seperti dengan CVT, mengurang bobot motor juga bisa dilakukan dengan melubangi bagian tromol. Untuk dunia kontes, part ini memang sering digunakan lantaan motif yang diaplikasikan ke tromol bermacam-macam, salah satunya adalah tapak kaki. Tetap, hal ini bakal menjadi salah satu part yang membuat uang kamu terbuang percuma.

Ada beberapa alasan. Menurut Ronald, karena letaknya yang berada di bawah dan agak tertutup oleh CVT dan knalpot, nggak semua orang bisa melihat benda ini dengan jelas. Intinya, kita nggak bisa terlalu memamerkan bagian ini. Kedua, alat ini juga tergolong bahaya. Soalnya, tromol bolong bisa mengurangi daya tahan si tromol saat kena guncangan atau melibas lubang.

6. Tempat Plat Nomor Bintang

Semua motor bawaan standar sudah dilengkapi tempat plat nomor, namun ada lagi aksesoris tambahan serupa dudukan plat nomor. Ibaratnya, seperti memakai celana yang didobel. Belum lagi, aksesoris ini memiliki bentuk beragam, dari yang bentuknya huruf ?X?, sampai berbentuk bintang. Hal itu jelas sia-sia dan lagi tidak aman sebab rawan nyangkut di kaki yang membonceng.

Baca juga Kenali ?Penyakit? Musiman Dari Motor Matic !

“Tempat plat nomor, itu emang aksesoris gaya-gayaan juga, dan mubazir. Orang di motor aja udah ada tempat plat  nomornya, ini ditambah lagi. Tapi buat aliran thailook, sih, jadi salah satu part yang bisa ditambahkan,” imbuh Benny.

Leave A Reply

Your email address will not be published.