Berita Nasional Terpercaya

Enggak Pengen Keinget Mantan? Ini 4 Hal yang Wajib Kamu Hindari Saat Patah Hati

0

Bernas.id – Hati seperti barang pecah belah. Ia bisa pecah belah kalau tidak dirawat dengan baik. Seperti keramik dan kaca yang rentan terhadap guncangan dan cahaya matahari, hati juga rentan terhadap penolakan, kecewa, pengalaman diabaikan, diduakan, dan sebagainya. Semua perasaan menyakitkan itu seolah-olah datangnya dari orang lain. Dari hati yang lain. Padahal bukan, saudara-saudara. Perasaan-perasaan menyakitkan itu asalnya dari dirimu sendiri. Ambil contoh, saat kamu diabaikan, misalnya. Benar, orang lain jadi pemicunya. Mereka memandangmu sebelah mata. Lantas, apa dunia ini hanya sebatas kamu dan mereka saja? Tidak, bukan? Kamu boleh dipandang sebelah mana, itu hak mereka. Kamu juga punya hak untuk bahagia bersama orang-orang yang tidak memandangmu sebelah mata.
Pemicu patah hati ada banyak. Bisa dari kekasih, mantan, sahabat, bos, gebetan, tukang pecel (serius, tukang pecel juga bisa bikin patah hati. Tidak percaya? Kamu berarti kurang nonton FTV). Daftar itu bisa bertambah panjang, karena manusia dilahirkan berbeda-beda dan semua konflik berawal dari perbedaan. Maka, mari kita sedikit peras. Tulisan ini bakal membahas soal tempat yang perlu kamu hindari saat dipatahkan hatinya oleh mantan. Ya, mantan. Seseorang yang pernah sangat kita cintai untuk kemudian kita sesali ini, memang selalu menarik dibahas.
1. Jalan menuju rumah dia
Sejak masih jadi gebetan, selalu ada momen mengantar pulang. Atau diantar pulang. Kenangan yang diukir antara gedung bioskop dengan rumah dia, yang dihubungkan oleh jalanan, bisa jadi malapetaka bagi kamu. Sudah susah payah menyusun retakan hati, tiba-tiba patah lagi hanya gara-gara lewat di depan rumah si mantan. Kadang, kenangan memang kejam betul, ya.
Kalian berdua naik motor, atau jalan beriringan. Bercerita soal apa saja. Soal berita kenaikan harga tadi pagi, soal demonstrasi mahasiswa, soal cara merawat pohon mangga dengan baik dan benar. Obrolan-obrolan yang sederhana. Tapi bikin rindu.
2. Tempat makan favorit kalian berdua
Pada satu malam Minggu. Tengah malam. Kamu kelaparan. Kamu tahu ada tukang nasi goreng enak di perempatan jalan. Sampai di sana, belum memesan, baru memandang gerobak dan mendengar tek-tek wajan. Kamu langsung kenyang. 
Duh, ini kan nasi goreng favoritnya dia. 
Kamu bisa tiba-tiba kehilangan selera makan di momen ini. Ya, sebaiknya kamu menghindari tempat makan favorit kalian berdua. Kecuali kalau kamu sedang lapar dan tidak ada uang sekaligus.
3. Suatu sore yang gerimis
Bukan, ini bukan soal kenangan yang pernah terjadi di antara kalian. Asal kamu tahu, di dunia ini ada empat jenis hujan. Pertama, hujan deras. Biasanya muncul di awal musim hujan. Kedua, hujan gerimis. Ketiga, hujan melankolis. Keempat, hujan rintik-rintik.
Hujan ketiga biasanya terjadi di sore hari. Kamu tahu apa nama warna gabungan dari sore senja yang jingga dengan mendung yang muram hitam? Mungkin belum ada namanya. Bagaimana kalau kami beri nama sendu. Warna sendu.
Jadi, biarpun kamu belum pernah mengalami momen di mana kamu dan si mantan diguyur hujan di suatu sore. Kamu akan selalu sedih tiap kali hujan melankolis turun.
Hujan berwarna sendu ini bisa dengan ajaib mengundang semua orang jadi penyair. Kamu bisa tiba-tiba melankolis. Membuat puisi. Hampir menangis. Dan sialnya, kamu tidak bisa menghindar. Kamu tidak bisa lari dari hujan. Hujan seperti mekanisme dari alam untuk menghukum manusia dengan kenangan. Kamu hanya bisa duduk. Di belakang kaca jendela, atau berteduh di depan ruko toko. Melamun. Di luar basah. Di dalam, hatimu basah. Luka yang mestinya hampir kering, basah lagi. Ah, betapa kenangan memang bikin kesal.
4. Hujan nomor empat
Kamu kira tidak ada yang lebih mengerikan dari hujan melankolis? Ada. Namanya hujan rintik-rintik. Terjadi saat malam-malam sepi. Hujan turun deras di luar. Kamu mungkin bisa menghindar dari hujan melankolis dengan naik motor, menembus lebat air. Tapi, orang gila mana yang mau naik motor menembus hujan malam-malam?
Kamu mungkin akan menulis puisi, baca buku, mendengar lagu buat mengusir sepi. Sialnya, puisi yang kamu tulis Sapardi sekali, buku yang kamu baca Tidak Ada New York Hari Ini, lagu yang kamu dengar Gagal Bersembunyi-nya The Rain. Kamu malah makin tenggelam dalam rindu yang patah. Kamu seperti tidak punya pilihan.
Demikian, daftar tempat yang perlu kamu hindari saat kamu dalam penyembuhan patah hati karena mantan. Kami juga ada satu tempat yang perlu kamu dekati tiap kali hatimu patah. Berikut ini rekomendasi dari kami, yaitu Rumah ibadah. Kenapa kamu masih sombong kepada Sang Maha Pembolak-balik Hati? Datangilah rumahNya. sampaikan segalanya kepadaNya. Adukan segalanya. Percayalah, kamu akan lebih tenang.

Leave A Reply

Your email address will not be published.