Berita Nasional Terpercaya

Inilah 6 Orang Miliarder Tanpa Gelar Sarjana

0

Bernas.id – Memperoleh pendidikan tinggi adalah impian semua orang. Di era sekarang, mampu mengenyam pendidikan setingi-tingginya merupakan jaminan akan sukses tidaknya seseorang di masa depan. Orang dengan pendidikan tinggi akan dipandang memiliki masa depan cerah sementara yang kurang berpendidikan banyak yang meragukan masa depannya.

Dengan alasan itu, hari ini orang akan takut ketika mendengar segala hal yang dapat mengancam gelar pendidikannya seperti DO, biaya mahal, skripsi yang tak kunjung selesai dan sebagainya. Namun, beberapa orang berikut ini judtru mampu membalikan anggapan semua orang dan membuktikan bahwa gelar suatu pendidikan bukanlah jaminan segalanya. Seperti yang dilansir dari Forbes, Sabtu (20/10/2017), berikut rangkuman 6 orang sukses jadi miliarder tanpa gelar sarjana.

1. John Paul Dejoria

John Paul Dejoria, adalah miliarder asal Amerika Serikat (AS) yang dengan segala tekad, kegigihan, keuletannya mampu mengubah nasibnya. Dejoria mampu menjadi miiarder berkat kesuksesan bisnis minumannya yag diberi nama Patron.

Dahulu, Dejoria hanya seorang gelandangan, tak memiiki gelar sarjana, bahkan tak lulus SMA. Namun kini Dejoria telah bertransformasi menjadi konglomerat dengan total kekayaan fantastis mencapai US$ 4 miliar.

2. Haim Saban

Haim Saban adalah satu dari sekian banyak imigran asal Mesir. Jika biasanya imigran hanya dipandang sebelah mata, namun Saban mampu mematahkan hal tersebut. Meski hanya berbekal lulusan SMA, Sabab mampu menjadi miliarder dengan kekayaan mencapai US$ 2,6 miiar.

Ia meraup kekayaannya sebanyak itu terutama dari bisnis yang digelutinya yakni media dan hiburan. Saban lah yang menjadi produsen acara televisi Mighty Morphin Power Rangers.

3. David Green

Miliarder asal AS ini memiliki harta harta kekayaan mencapai US$ 4 miliar. Ia adalah pendiri bisnis ritel Hobby Lobby. Dalam memoarnya, More Than A Hobby, Green mengaku tidak nyaman duduk di bangku SMA.

Ia bahkan menyebut dirinya “kid off to the side” yang berarti sulit mendapatkan teman saat bersekolah. Ia akhirnya memutuskan meninggalkan pendidikannya selepas SMA. 

Meskipun begitu, miliarder ini mengaku pengalaman dan pekerjaannya di SMA adalah satu faktor yang bisa membuatnya sukses berbisnis ritel.

4.  Francois Pinault

Francois Pinault adalah orang terkaya kelima di Prancis. Ia mempunyai bisnis dari berbagai merek fashion terkenal seperti Gucci, Stella McCartney, Alexander McQueen and Yves Saint Laurent.

Ia keluar dari sekolah tahun 1947 karena temannya mengejek latar belakangnya yang berasal dari keluarga miskin.

5. Nicholas Branson

Sir Richard Charles Nicholas Branson merupakan industrialis asal Inggris, yang terkena karena berhasil mendirikan 360 perusahaan di bawah bendera Virgin Group. Pria kelahiran 18 Juli 1950 ini ternyata menderita disleksia dan keluar dari sekolah di usianya yang masih belia yakni 16 tahun.

Kemudian ia mendirikan bisnis pertamanya yang berupa toko ritel kaset bernama Student Magazine. Perusahaannya kemudian berganti nama menjadi the Virgin Record yang kini terkenal di seluruh penjuru dunia.

6. Amancio Ortega

Di usia yang baru menginjak 14 tahun, Amancio Ortega keluar dari sekolah untuk bekerja di toko-toko lokal. Kemudian di tahun 1975, ia mendirikan Zara yang kemudian menjadi toko ritel baju terbesar di dunia. Meski begitu, kini ia tercatat menjadi orang terkaya kedua di dunia menyaingi miliarder Warren Buffett dan Mark Zuckerberg.

Leave A Reply

Your email address will not be published.