Berita Nasional Terpercaya

Bupati Banyuwangi Angkat Bicara Soal Lubang-lubang di Puncak Ijen

0

JAKARTA, Bernas.id ? Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menanggapi beredarnya foto-foto keadaan jalur pendakian Gunung Ijen yang bolong-bolong di media sosial Instagram dan Facebook.

Anas mengaku bahwa Pemda Banyuwangi secara resmi belum pernah diajak berdiskusi tentang pembangunan di puncak Kawah Ijen. Bangunan itu didirikan dekat kawah. Pihaknya berharap ada paparan lebih komprehensif terkait rencana pembangunan kawasan Ijen serta masterplan digarap lebih baik dengan mempertimbangkan sisi arsitektur, lanskap, dan tata ruang di kawasan tersebut.

“Secara pribadi saya kurang sepakat dengan titik-titik bangunan yang mengganggu, bukan hanya mengganggu keindahan tapi saya juga khawatir ekosistem di sana juga terganggu,” ungkapnya.

Soal rencana pembangunan kawasan Ijen, selaku kepala daerah tentu mendukungnya, terutama pembangunan fasilitas publik seperti toilet, tempat transit, serta pelayanan kesehatan yang dianggap mendesak untuk segera dilengkapi.

“Kami sendiri jika di Banyuwangi terbiasa ada uji publik dan ada diskusi. Jangankan itu, kami yang akan bangun lanskap pendopo Banyuwangi saja saya mesti paparan agar ada masukan. Masukan ini penting. Prinsipnya Ijen itu mendesak fasilitas publiknya untuk dibangun. Tapi saya tidak tahu jika ada di dekat kawah juga ada bangunan,” terangnya.

Memang banyak orang terutama fotografer menanyakan tentang bangunan apa yang akan didirikan di sana. Ada pula yang sudah komplain soal pembangunan di puncak Kawah Ijen. Tetapi, Anas menyatakan belum bisa menjawabnya karena belum mengetahui tujuan pembangunan di sana. Ia akan menanyakan langsung kepada pihak yang bersangkutan.

“Banyak yang tanya tapi saya sendiri tidak berani berspekulasi karena belum mendapatkan informasi dan paparan. Saya belum tahu peruntukannya tapi saya akan segera tanya. Sudah banyak yang komplain ke saya karena dipikir Pemda Banyuwangi yang bangun. Padahal bukan,” tegas Anas.

Leave A Reply

Your email address will not be published.