Berita Nasional Terpercaya

Ini Loh, Penerapan Hukum Newton III dalam Bisnis

0

Bernas.id – Anda tentunya masih ingat, pelajaran Fisika tentang Hukum Newton III pada saat kita masih sekolah dahulu. Kurang lebih bunyinya seperti ini, “Jumlah sama dengan Aksi. Di mana jumlah gaya yang kita berikan besarnya sebanding dengan aksi yang akan kita terima.”

 

sewaktu masih sekolah, cara mudah untuk mengingat tentang bahasan ini adalah dengan analogi senyum, karena biasanya jika kita tersenyum kepada seseorang sudah hampir pasti orang tersebut akan membalas senyum kita.

Penerapan Hukum aksi reaksi ini ternyata sangat relevan dengan aktivitas yang kita jalani termasuk urusan bisnis. Rumusannya dasarnya adalah jumlah aksi atau usaha yang kita berikan dan fokuskan sudah pasti akan memberikan efek yang sama besarnya dengan nilai aksi tersebut bagi bisnis kita dan begitupun sebaliknya.

Sebagai pelaku bisnis tentunya kita harus cermat dalam membuat strategi dan planning. Tentukan aktivitas berdasarkan skala prioritas dan berdasarkan kontribusi terbesar yang bisa diperoleh sebagai akibat aktivitas yang kita lakukan. Dahulukan yang sifatnya mendesak. Lakukan monitoring terhadap aktivitas yang bisa memberikan 80% kontribusi bagi bisnis kita. Pastikan untuk memfokuskan kedua aktivitas ini sambil terus memperbaiki kualitas layanan setiap waktu.  

Hukum Aksi Reaksi itu sifatnya nyata, maka apapun yang kita fokuskan tentu manfaatnya akan kembali kepada kita sebagai pelakunya. Hal tersebut bisa kita buktikan melalui banyak cara. Dan Jika kita sebagai pelaku bisnis konsisten untuk selalu memberikan usaha yang maksimal terhadap bisnis tentu hasilnya akan jauh lebih baik.  

Jika kita tingkatkan kualitas pelayanan, akibatnya banyak pelanggan merasa puas. Dan Jika kita tetap konsisten dan menyeluruh, sudah pasti Loyalitas pelanggan meningkat .

Jika kita menyelesaikan keluhan pelanggan dengan pelayanan terbaik, sebagai akibatnya kepercayaan pelanggan terhadap bisnis yang kita kelola semakin baik. Jika pelanggan sudah percaya dengan kinerja pelayanan kita sudah pasti mau secara suka rela memberikan referensi kepada keluarga dan koleganya. Dan sebaliknya, jika kita bersikap acuh tak acuh terhadap bisnis yang kita kelola dan tidak mengevaluasi proses bisnis kita, sudah bisa dipastikan bisnis akan jalan di tempat dan tidak berkembang. Kekecewaan pelanggan itu begitu cepat menyebar. Satu pelanggan kecewa memilki potensi untuk menyampaikan ke minimal sepuluh orang baru yang berpotensi menjadi pelanggan kita. Semakin banyak pelanggan kecewa dan tidak kita layani dengan baik, maka sangat dipastikan kondisi ini turut mempengaruhi keputusan pelanggan dalam menggunakan produk kita. Segala aksi yang kita lakukan positif atau negatif pasti akan menimbulkan reaksi yang memang sepadan.

Jika tidak kita perbaiki kualitas produk apakah bisa laku? Jika kita tidak meningkatkan kualitas pelayanan kita, apakah pelanggan masih bertahan?
Jika kita tidak beriklan tentang kelebihan produknya apakah pelanggan kita bisa otomatis tahu? Atau Jika tidak kita “sapa” kembali pelanggan kita apa bisa terjadi yang namanya repeated order?

Rumusan bisnis sudah ditemukan bahwa semakin excellent service yang kita berikan sudah pasti akan semakin banyak pelanggan happy. Semakin banyak pelanggan yang happy tentunya akan mendatangkan banyak peluang dan keuntungan bagi bisnis kita. Jadi apapun jenis bisnis yang Anda jalani, mulai saat ini selalu berikan usaha maksimal untuk mengembangkan bisnis yang kita bangun agar reaksinya bisa segera kita nikmati.

 

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.