Berita Nasional Terpercaya

Benarkah Jatuh di Kamar Mandi Berakibat Stroke? Begini Jawabannya

0

Bernas.id ? Seorang bapak bernama AA tiba-tiba jatuh di kamar mandi dan terkena serangan stroke. Kejadian ini sering sekali terjadi di sekitar kita. Pertanyaannya, benarkah jatuh di kamar mandi mengakibatkan stroke? Jawabannya akan Anda dapatkan setelah membaca dulu keterangan berikut.

Kronologisnya seperti ini: sebelum Bapak AA ke kamar mandi, beliau baru saja pulang dari kerja bakti di lingkungan RT. Maklum, hari libur dimanfaatkan oleh warga masyarakat untuk bebersih lingkungan, babat rumput sekaligus membasmi sarang nyamuk, meratakan jalan kampung yang bergelombang akibat tanah labil, dan menebang ranting-ranting pohon yang mengganggu jaringan kabel telepon di tepi jalan.

Sepulang dari kerja bakti, Bapak AA langsung menuju kamar mandi. Pikirnya, setelah mandi beliau baru akan ?medang kopi macit mendoan anget? (santai minum kopi sambil ngemil mendoan hangat; khas Banyumas-red). Bapak AA dengan tubuh masih panas berkeringat langsung disiram air dingin. Sesaat memang menyegarkan, namun tiba-tiba terasa oleh beliau urat-urat kaku menjalar di lehernya. Beberapa detik kemudian beliau merasakan pusing dan serasa berputar-putar di dalam kamar mandi. Saat itulah keseimbangan beliau terganggu lalu jatuh ke lantai kamar mandi dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Istri beliau sedang memasak di dapur tiba-tiba terdengar suara ?gedebuk?. Dia menolong suaminya dan ternyata didapatinya suaminya kena stroke. Orang awam akan mengira bahwa penyebab stroke adalah jatuh di kamar mandi. Yang sebenarnya terjadi adalah kena stroke dahulu baru jatuh kemudian.

Stroke yang dialami oleh Bapak AA tadi merupakan jenis stroke iskemik. Stroke ringan akibat pendinginan instan pembuluh darah dan otot. Tubuh masih dalam kondisi baru bekerja sehingga otot dan pembuluh darah masih dalam posisi memuai. Ketika terkena siraman air dingin seketika itu juga terjadi pengkerutan pembuluh darah. Pengkerutan ini berakibat pada penyempitan pembuluh darah yang mengurangi pasokan darah ke otak. Seperti yang kita tahu, darah mengalir ke otak membawa oksigen dan makanan. Dalam kondisi jantung masih kuat pompaannya setelah kerja bakti, ditambah otak yang masih panas membutuhkan oksigen, tiba-tiba pasokan darah berkurang drastis. Inilah penyebab awal stroke akibat pendinginan mendadak. Oleh praktisi medis kondisi ini disebut sebagai hypoperfusion sistemic.

Selain pendinginan mendadak, kondisi stroke juga bisa diakibatkan oleh pemanasan mendadak. Contoh nyata ketika seseorang baru saja pulang kerja dalam kondisi basah kuyup kehujanan. Kemudian mandi menggunakan air panas atau hangat. Pemuaian pembuluh darah secara mendadak ini pun bisa berakibat pengkerutan pembuluh darah. Ibarat gelas kaca setelah digunakan untuk tempat air es kemudian diisi air panas mendidih, maka gelas pun bereaksi dan retak.

Apabila keluarga Anda tiba-tiba terkena stroke akibat pendinginan mendadak, atau pun pemanasan mendadak. Sebelum ke dokter, bisa kita upayakan pertolongan pertama. Yaitu dengan cara memberikan air minum hangat dan mengkompres basah bagian leher dengan air hangat. Solusi lain bisa menggunakan garam krosok yang disangrai, setelah panas dituangkan ke atas kain lalu dibungkus untuk kompres hangat kering. Bila ada abu hangat, itu pun bisa digunakan dengan dibungkus daun awar-awar, atau daun-daun yang lebar. Langkah berikutnya minumkanlah madu 2-3 sendok makan, atau beri dia minuman hangat dari jahe, kunyit, temulawak, atau herbal lain yang bersifat hangat.

Salam sehat!

Leave A Reply

Your email address will not be published.