Wah, Manusia Prasejarah Inggris Ternyata Berkulit Hitam

Bernas.id ? Jika kita diminta membayangkan seperti apa penampilan orang kelahiran Inggris, maka yang terbayang umumnya adalah seseorang dengan penampilan khas orang Eropa, semisal berkulit putih dan berhidung mancung.

Namun jika kita mundur hingga ribuan tahun sebelumnya, ternyata penampilan orang asli Inggris berbeda jauh dari deskripsi tadi. The Guardian mengabarkan kalau manusia modern pertama yang hidup di Inggris justru memiliki rambut keriting, mata biru, dan kulit berwarna gelap kehitaman.

Hal tersebut disampaikan oleh tim peneliti yang dipimpin oleh Tom Booth. Mereka melakukan analisa DNA pada fosil manusia berusia 10 ribu tahun yang selama ini dikenal dengan julukan ?Manusia Cheddar?. Fosil itu sendiri pertama kali ditemukan lebih dari seabad lalu di desa Cheddar, Inggris selatan.

?Temuan ini menunjukkan kalau penggolongan rasial rekaan yang kita miliki merupakan hasil ciptaan yang sangat modern, atau hasil rekonstruksi yang sangat modern, dan tidak bisa diterapkan sama sekali untuk masa lampau,? kata Booth.

Booth dan rekan-rekannya lantas berspekulasi kalau nenek moyang Manusia Cheddar adalah orang Afrika yang bermigrasi ke Timur Tengah, dan kemudian berpindah ke arah barat menuju Eropa dan Kepulauan Inggris. Sebanyak 10 persen populasi masyarakat Inggris modern diperkirakan memiliki gen yang terkait dengan populasi Manusia Cheddar.

Mereka menambahkan kalau seiring berjalannya waktu, warna kulit masyarakat Eropa secara berangsur-angsur menjadi lebih terang akibat bergesernya pola hidup mereka dari yang awalnya pemburu menjadi petani. Dampak dari bergesernya pola hidup tersebut adalah berkurangnya asupan vitamin D dari daging hewan semisal ikan.

Generasi Cheddar Man sendiri diperkirakan masih mempraktikkan pola hidup berburu dan meramu untuk mencukupi kebutuhan pangannya. Mereka menggunakan pisau yang terbuat dari batu untuk mencincang daging hewan, serta harpun yang terbuat dari tanduk rusa untuk menangkap ikan.