Berita Nasional Terpercaya

Maret 2018, Anak Usaha Hanson International akan Go Public

0

Jakarta,Bernas.id – PT Harvest Time (HT), anak usaha PT Hanson International Tbk (MYRX) akan melaksanakan penawaran umum perdana saham (PUPS) pada Maret 2018. Melalui aksi korporasi ini, manajemen HT berharap dapat meraih dana antara Rp373-560 miliar.

Baca juga: 3 Cara Membeli Saham Bagi Pemula dengan Mudah

“Aksi korporasi ini akan kami laksanakan dengan menggunakan laporan keuangan per September 2017,” ujar Benny Tjokrosaputro, Presiden Direktur MYRX, usai menghadiri acara mini public expose di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Benny menambahkan, untuk aksi korporasi ini, manajemen HT telah menunjuk PT Minna Padi Investama Sekuritas untuk menjadi penjamin emisi efek (underwriter).

Sementara itu, Djoko Joelijanto, Presiden Direktur PT Minna Padi Investama, menuturkan bahwa HT berencana menawarkan 15% sahamnya kepada publik melalui skema PUPS. Itu setara dengan 1,86 miliar lembar saham HT. Manajemen HT berharap dapat meraih Rp500 miliar dari aksi korporasi tersebut.

Baca juga: 6 Langkah Belajar Investasi dan Trading Saham dari Nol

Bersamaan PUPS tersebut, perseroan juga akan menerbitkan 3,67 miliar waran seri I atau sekitar 35% dari modal disetor sebelum PUPS. Setiap pemilik 100 unit saham baru akan memperoleh 197 Waran Seri I.

Adapun masa penawaran awal PUPS ini dijadwalkan pada 16-21 Maret 2018. Kemudian, perseroan berharap sudah dapat memperoleh penyataan efektif mengenai penyelenggaraan PUPS ini dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 28 Maret 2018.

Masa penawaran umum baru diselenggarakan pada 2-3 April 2018. Sementara itu, pencatatan saham-saham perseroan, baik saham pendiri maupun saham yang sudah ditawarkan ke publik itu akan dilaksanakan pada 9 April 2018.

Baca juga: Mengenal Trading Saham dan Cara Jitu Jadi Trader Handal

Leave A Reply

Your email address will not be published.