Berita Nasional Terpercaya

Pelaku Penembakan Florida Sempat Alami Depresi karena Peristiwa Ini

0

Bernas.id ? Bulan Februari ini merupakan bulan yang kelabu bagi dunia pendidikan Florida, AS. Terjadinya insiden penembakan yang menewaskan 17 orang murid dan pegawai sekolah setempat menjadi penyebabnya. Pelaku penembakan teridentifikasi bernama Nikolas Cruz dan berusia berusia 19 tahun.

Kejadian penembakan ini tak pelak membuat semua orang terkejut, termasuk keluarga Cruz sendiri. Mereka mengaku tidak habis pikir kalau pemuda yang mereka adopsi sejak tahun lalu bisa memiliki keinginan untuk membunuh.

?Kami selama ini tinggal bersama monster dan kami tidak menyadarinya. Kami tidak melihat sisi ini pada dirinya,? kata Kimberly Snead kepada outh Florida Sun Sentinel pada hari Sabtu (24/2/2018).

Mereka menjelaskan kalau pada tahun 2017 lalu, Cruz baru saja kehilangan ibunya akibat radang paru-paru. Karena merasa kasihan, Kimberley dan Jame Snead kemudian memutuskan untuk mengadopsi Cruz sejak bulan November atas permintaan dari putra kandung mereka.

Pasangan suami istri Snead mengungkapkan kalau Cruz awalnya terlihat begitu sedih dan depresi usai ditinggalkan ibu kandungnya. Namun secara perlahan, Cruz mulai terlihat ceria kembali. Setiap hari, Cruz akan pergi bekerja saat matahari terbit dan mengikuti pendidikan tambahan pada malam hari.

Mereka menambahkan kalau Cruz juga terlihat memiliki minat akan senjata api dan sempat menyatakan ingin menjadi tentara. Kebetulan Jame berstatus sebagai pensiunan militer. Ia mengizinkan Cruz mengoleksi senjata api selama yang memegang kunci penyimpanan senjatanya adalah Jame. Namun ia tidak menyangka kalau diam-diam Cruz juga memiliki kunci cadangannya sendiri.

Saat peristiwa penembakan terjadi, pasangan suami istri Snead pertama kali mengetahui kejadian tersebut saat putra kandungnya menghubungi mereka dari sekolah. Tidak lama kemudian, polisi mendatangi rumah mereka untuk menangkap Cruz. Namun ternyata Cruz sudah tidak ada di rumah.

Keduanya kemudian pergi ke untuk menjemput putra kandung mereka. Saat itulah mereka berpapasan dengan Cruz. Ternyata Cruz ditangkap atas tuduhan melakukan penembakan di sekolah putra mereka. Kimberley yang terkejut dan setengah tidak percaya sempat berseru kepada Cruz.

?Dia bilang dia menyesal. Dia meminta maaf. Dia terlihat tersesat, sungguh tersesat. Dan itulah saat di mana kami terakhir kali melihatnya,? kata James.

Leave A Reply

Your email address will not be published.