Berita Nasional Terpercaya

Maguwo Fc vs Babarsari Fc Bertemu di Final Ikamaya Cup

0

Bernas.id-Tim sepakbola putra Maguwo Fc akan bertemu tim Babarsari Fc di final turnamen sepakbola Ikamaya Cup 2018 yang digelar di lapangan sepak bola Sono Raya, Dusun Sono Raya, Kentungan (belakang Kampus Seminari Tinggi Kentungan) Jalan Kaliurang, Sleman, Minggu (3/6/2018) mulai pukul 14.00 WIB.

Menurut Ketua Ikamaya Egidius Mansu kepada bernas.id melalui layanan pesan whatsapp, Sabtu (2/6/2018), turnamen rutin tahunan untuk memeringati Hari Ulang Tahun (HUT) Ikamaya (Ikatan Keluarga Manggarai Raya) ini digelar sejak 28 Mei 2018 yang diikuti 9 tim dan dibagi dalam dua grup, yakni Grup A dan Brup B. Grup A terdiri dari RPS Rajawai Fc, Sagan Fc, Babarsari Fc, Maguwo Fc dan Mrican Fc, sementara Grup B terdiri dari Tim Janti Fc, Santan Fc, RPS Bintang Barat Fc dan Maguwo 2 Fc. “Pembagian grup dilakukan dengan cara lotre pada saat technical meeting,” kata Egi-sapaan akrab Egidius Mansu.

Menurut Egi, pertandingan final sepakbola antara Tim Maguwo Fc melawan Babarsari Fc akan berlangsung bersamaan dengan pertandingan final voli putri yang mempertemukan tim RPS melawan Mrican di tempat yang sama, Minggu (3/6/2018) mulai pukul 15.30 WIB.

Sebelum pertandingan final yang digelar Minggu (3/6/2018), menurut Egi, pada Sabtu (2/6/2018) digelar pertandingan sepakbola yang memperebutkan peringkat tiga antara tim Janti Fc versus Santan FC, sementara tim voli putri memperebutkan peringkat tiga antara Janti versus Hamas.

Sementara penasihat Ikamaya Amang Gode mengatakan, sebelum pertandingan final sepakbola, Minggu (3/6/2018), diadakan pertandingan eksibisi yang melibatkan dua tim orangtua Manggarai, yakni Tim Wae Garit Besalen (Barat) vs Wae Garit Bawon (Timur). Menurt Amang Gode, kedua tim senior ini akan diperkuat para pemain gaek seperti Yohanes Manggar, Yohanes Arus, Ben Senang Galus, Markus Ofi, Agus Budiarta, Agustinus Viki, Fabianus Erdi, Martinus Ghama, Endi Geo, Hery Bertus, Herynimus Saruju, Sayun Herlambang, Ardi Ardi Sahami dan masih banyak pemain gaek lainnya.

“Bagi warga Ikamaya, wan koe etan tua (tua muda), para junior maupun senior, mari kita saksikan pertandingan final turnamen Ikamaya Cup 2018 antara Maguwo FC vs Babarsari, yang merupakan dua tim penuh kejutan.  Pertandingan final akan didahului pertandingan eksibisi yang melibatkan dua tim orangtua. Ini merupakan pertemuan yang sangat langka. Baik di Tim Wae Garit Bawon maupun Wae Gari Besalen akan diperkuat sederetan nama yang pernah tenar di zamannya,” kata Amang Gode.

Menurut Egi, Turnamen Ikamaya Cup merupakan salah satu program dari pengurus Ikamaya bidang olahraga. Turnamen ini merupakan kegiatan internal (peserta hanya orang Manggarai yang berdomisili di Yogyakarta). “Turnamen Ikamaya Cup digelar untuk mempererat hubungan persaudaraan semua orang Manggarai, Flores yang berdomisili di Yogyakarta. Turnamen ini merupakan salah satu wadah untuk mempertemukan semua orang Manggarai yang ada di Yogyakarta sekaligus sebagai ajang seleksi pemain untuk menjadi pemain inti Ikamaya,” kata Egi.

Ikamaya sendiri merupakan organisasi kedaerahan warga Manggarai, Flores yang ada di Yogyakarta. Ikamaya berdiri atau dibentuk pada Juni 1986. Anggota Ikamaya adalah seluruh mahasiswa dan orangtua dari Manggarai Raya ( Manggarai Timur, Manggarai Tengah dan Manggarai Barat) yang berdomisisli di Yogyakarta.

“Ikamaya merupakan organisasi kedaerahaan yang berazaskan kekeluargaan dan mengendepankan budaya. Ikamaya memiliki struktur kepengurusan yang sangat jelas mulai dari Ketua, Sekretaris, Bendahara dan dan lima seksi (budaya dan seni, olahraga, humas, keilmuan dan media publikasi),” kata Egi. (lip)

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.