Berita Nasional Terpercaya

Ratusan Guru Honorer K2 Demo DPRD DIY

0

Bernas.id– Ratusan pegawai honorer yang masuk dalam golongan K2  menggelar aksi damai, Kamis (4/10/2018) di DPRD DIY. Mereka menuntut agar pemerintah menghentikan proses pendaftaran CPNS dari jalur umum, dan mengangkat para guru honorer K2 menjadi PNS.

Sarjoko, salah seorang pengurus Forum Honorer K2 (FHK2) Jogja mengatakan jika aksi tersebut diikuti oleh para honorer K2 se DIY. 

“Jumlahnya sekitar 700 orang, baik dari Sleman, Bantul, Gunungkidul dan Kulonprogo,” katanya.

Ia menjelaskan, aksi tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan FHK2 se DIY yang sebelumnya digelar di Sleman.

“Tuntutannya hanya satu. Agar pemerintah memperhatikan Honorer K2 untuk tetap dijadikan CPNS. Bagi para K2 menjadi PNS harga mati,” katanya.

Nurmoko, salah seorang guru honorer di Jogja menilai jasa dan pengabdian para guru K2 khususnya honorer di luar Kota Jogja selama ini tidak dipedulikan oleh pemerintah. Mereka hanya diberi janji dan perjuangan menjadi PNS pun tak kunjung datang. 

“Kami juga waswas, jika ada perjanjian kontrak kerja, sewaktu-waktu kami bisa kehilangan pekerjaan. Makanya kami menolak model seperti itu,” ujarnya.

Menurutnya, meski gaji guru honorer di Jogja sudah setara UMK namun masih jauh dari harapan mereka. Salah satunya, ketiadaan jaminan hari tua (JHT) atau pensiunan bagi PNS. Padahal secara beban kerja, baik honorer maupun guru PNS nyaris tidak ada perbedaan.

Awalnya, pemerintah beralasan tidak bisa mengangkat honorer K2 karena terbentur masalah keuangan negara. Pemerintah juga membenturkan masalah batasan usia 35 tahun sebagai syarat mendaftar CPNS. Padahal para honorer saat ini berumur di atas 35 tahun sehingga terganjal undang-undang. 

“Kenyataannya malah ada pendaftaran CPNS umum,” katanya. (den)

Leave A Reply

Your email address will not be published.