Forum Aksi Pemajuan Kebudayaan, Sadarkan Masyarakat soal Kekayaan Budaya Indonesia

YOGYAKARTA, BERNAS.ID – Kominfo pusat bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan mengadakan forum aksi pemajuan kebudayaan di Benteng Vredeburg Yogyakarta, Kamis (28/2/2019). Acara di buka oleh Direktur Informasi dan Komunikasi  Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Wiryanta, ini ditandai dengan pemukulan gong.

Acara ini juga dihadiri oleh para undangan antara lain dari kalangan mahasiswa dan para pelaku peduli kebudayaan. Selain aksi pembagian kaos kepada masyarakat di sekitar Beteng Vredeburg, dialog kebudayaan juga digelar.

?Kesadaran masyarakat akan kekayaan budaya Indonesia masih rendah. Apa lagi sekarang maraknya kebudayaan asing yang digandrungi generasi muda,? kata Niken Widiastuti, Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika yang dibawakan oleh Wiryanta, dalam sambutannya di Benteng Vredeburg.

Dengan pengesahan Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, Niken berharap  semua pihak memiliki semangat baru dalam upaya perlindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan kebudayaan nasional.

Sri Hartini, sesditjend Kebudayaan Pusat, menyampaikan  beberapa hal termasuk visi kebudayaan 20 tahun mendatang, dan Budayawan, Imam Azis, yang menyampaikan materi tentang  penyusunan rencana induk pemajuan kebudayaan berbasis strategi kebudayaan.

Dalam laporannya sebagai ketua pelaksana, Haris Budiarto, Kasubag tata usaha Benteng Vredeburg, menyampaikan pesan agar masyarakat mencintai budaya kita sendiri, siapa lagi kalau bukan kita termasuk  mencintai museum.

Mewakili walikota yang berhalangan hadir, kepala Dinas Kebudayaan kota Yogyakarta, Aris Eko Nugroho, siap mendukung dan menindaklanjuti aksi pemajuan kebudayaan. (*/Nuning)