Berita Nasional Terpercaya

Santriwati : Jokowi-Ma’aruf Amin Setia pada Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika

0

YOGYAKARTA, BERNAS.ID – Acara Deklarasi Alumni Jogja SATUkan Indonesia yang digelar di Stadion Kridosono Yogyakarta, Sabtu (23/3/2019) sejak pagi hingga siang berlangsung aman, tertib dan lancar serta penuh kegembiraan dan kedamaian. Acara yang dihadiri sekitar 30.000 peserta ini dihadiri langsung oleh calon presiden (capres) nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi). Baik ketika berangkat maupun pulang arus lalu-lintas dari dan menuju Stadion Kridosono berjalan lancar.

Dalam pidato yang berlangsung sekitar 30 menit di depan massa yang berjubel memadati stadion, Jokowi mengajak untuk berani melawan fitnahan, hinaan, kebencian, kabar bohong atau hoax, apalagi kabar-kabar itu cenderung bersifat merusak dan memecah-belah. Jokowi juga mengingatkan agar rakyat berhati-hati dengan cara-cara semacam itu. ?Ini cara-cara berpolitik yang tidak bertata-krama,? kata Jokowi yang disambut teriakan : lawan dari ribuan peserta yang hadir dalam deklarasi itu.

Capres yang berpasangan dengan calon wakil presiden (cawapres) KH Ma?ruf Amin pada Pilpres 2019 itu mengemukakan, selama 4,5 tahun ia mengelola pemerintahan dan selama itu pula ia terus difitnah, dicela, dihujat, dihina dan direndahkan. Meski demikian, ia memilih diam. ?Tetapi hari ini di Jogja, saya akan lawan,? tegas Jokowi yang disambut teriakan riuh massa tanda sepakat. ?Ingat! Ingat, sekali lagi… akan saya lawan!? imbuh Jokowi dengan suara lantang.

Jokowi mengaku sering dituding-tuding sebagai antek asing. Dan ia menepis tudingan itu dengan berbagai bukti yang telah dilakukan pemerintahannya. Pertama, Blok Mahakam yang sudah sekian lama dikelola Perancis dan Jepang, pada tahun 2015 kembali 100 persen ke pangkuan Ibu Pertiwi. Kedua, Blok Rokan yang dulu dikuasai Amerika Serikat telah dimenangkan 100 persen oleh Pertamina pada pertengahan 2018. Dan ketiga, Freeport yang telah 40 tahun dikuasai oleh Freeport McMoran pada akhir 2018 sudah 52 persen sahamnya sudah dikuasai Indonesia. Artinya, tudingan bahwa Jokowi antek asing adalah tidak benar.

Sebelum Jokowi menyampaikan pidato, seorang santriwati muda ?Yafi Alfinta dari Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta membacakan ?Deklarasi Alumni Jogja SATUkan Indonesia.? Deklarasi tersebut menyatakan dukungan pada capres Jokowi dan cawapres Ma?ruf Amin pada Pilpres 2019 sekaligus memenangkan pasangan tersebut untuk jabatan presiden RI periode 2019-2024. Setelah pembacaan deklarasi, lembar naskah pun diterimakan kepada Jokowi.

Isi deklarasi yang dibacakan Yafi Alfinta selengkapnya seperti berikut : Dengan penuh rasa syukur dan mengharapkan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, kami, Almuni Jogja SATUKAN Indonesia, dengan ini menyatakan siap mendukung Bapak Ir H Joko Widodo dan Bapak KH Ma?ruf Amin sebagai Capres dan Cawapres 2019-2024, karena mereka berdua telah terbukti setia dalam menjaga Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika.

Kami Alumni Jogja SATUkan Indonesia, siap memenangkan pasangan Bapak Ir H Joko Widodo dan Bapak KH Ma?ruf Amin, karena mereka berdua telah terbukti menjadi sosok pemimpin yang religius sekaligus toleran dan nasionalis. Mereka berdua taat beribadah sekaligus mampu menempatkan kepentingan nasional di atas kepentingan golongan dan kepentingan pribadi.

Kami Alumni Jogja SATUkan Indonesia, mendukung Bapak Ir H Joko Widodo dan Bapak KH Ma?ruf Amin, karena memiliki visi program pembangunan yang berorientasi pada kepentingan rakyat, menjangkau seluruh wilayah Nusantara dan memiliki komitmen untuk menjalankan pemerintahan berdasar politik kesejahteraan yang beradab.

Kami Alumni Jogja SATUkan Indonesia, mendukung Bapak Ir H Joko Widodo dan Bapak KH Ma?ruf Amin, karena mereka berdua adalah pribadi yang sederhana, tidak KKN, anti korupsi dan berkomitmen untuk menjalankan pemerintahan yang bersih dan akuntabel.

Kami Alumni Joga SATUkan Indonesia, berharap Bapak Ir H Joko Widodo dan Bapak KH Ma?ruf Amin untuk dapat menjadi pemimpin yang selalu memenuhi janjinya, rela mengorbankan waktu, tenaga dan pikiran, untuk bersama seluruh rakyat Indonesia menuju masa depan bangsa yang maju, adil dan sejahtera.

Demkian deklarasi ini kami sampaikan, semoga terpenuhi apa yang Demkian deklarasi ini kami sampaikan, semoga terpenuhi  apa yang menjadi cita-cita kita bersama. Amin.

Direktorat Komunikasi, Publikasi dan Dokumentasi, Alumni Jogja SATU Indonesia Kuss Indarto mengatakan, gelaran ?Deklarasi Alumni Jogja SATUkan Indonesia? ini dimeriahkan oleh sejumlah musisi penampil seperti Sri Krishna, NDX AKA, Marzuki Kill The DJ dengan lagu terkenalnya ?Goyang Jempol Jokowi Gas Pol?, Djaduk Ferianto dan Kuaetnika beserta orkestra gamelan dan tari-tarian dari PLT Bagong Kussudiardja dan grup musik rock God Bless. (lip)

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.