Berita Nasional Terpercaya

UII akan Selalu Melayani Indonesia sebagai Warga Dunia

0

SLEMAN, BERNAS.ID —Universitas Islam Indonesia (UII) yang lahir dari rahim bangsa Indonesia akan selalu melayani Indonesia sebagai warga dunia secara seksama. Karena itu, pada peringatan Milad (Dies Natalis) ke-76 tahun ini, UII mengangkat tema Khidmat UII untuk Bangsa yang dapat diartikan secara luas sebagai 'melayani'.

“UII akan terus meningkatkan khidmad (melayani) kepada bangsa dan dunia. Pengkhidmatan menyentuh beragam ranah mulai dari bagaimana UII melayani agama, rakyat, ilmu dan keluarga serta berbagai dimensi masa lalu, masa kini dan harapan pengkhidmatan masa depan,” kata Fathul Wahid ST MSc PhD, Rektor UII, pada Sidang Terbuka Senat Milad ke 76 UII di Auditorium KH Abdulkahar Mudzakkir Kampus Terpadu UII, Kamis (4/4/2019). Sidang Terbuka Senat Milad ke-76 UII dihadiri ribuan karyawan/karyawati UII beserta tamu undangan lainnya.

Menurut Fathul Wahid, pengkhidmatan kepada bangsa dimulai dari upaya memperkuat akar jati diri UII. Penguatan nilai dasar keislaman dan pengembangan kapasitas internal adalah fokus pertama yang menjadi fondasi bagi pengkhidmatan kepada bangsa. “Ibarat sebuat pohon, tanpa akar yang kuat maka julangannya akan mudah tumbang sebagaimana sebuah organisasi yang besar tidak akan mampu berkembang apabila manusia dan sistem di dalamnya keropos,” kata Fathul Wahid.

Karena itu, menurut Rektor UII yang masih muda ini, beragam program ditujukan untuk menguatkan nilai keislaman dan kebangsaan serta menguatkan kapasitas internal tersebut. “Selain itu, UII juga bekerjasama dengan aktor lain untuk maksud serupa dalam rangka membangun visi bersama sebagai bangsa,” kata Fathul Wahid.

Dan untuk mewujudkan khidmat kepada bangsa dan dunia dibutuhkan rekognisi internasional. Untuk itu, UII telah melakukan beragam ikhtiar, antara lain pertukaran staf dan mahasiswa, kolaborasi internasional gelar ganda dan akreditasi internasional, mengembangkan riset yang berdampak besar dan promosi kebaikan melalui dakwah islamiah.

Dikatakan, saat ini beragam kerja sama UII dengan mitra internasional dalam bentuk gelar ganda, transfer kredit (credit transfer), pengajaran bersama yang sudah berjalan. Untuk menghadirkan mahasiswa internasional, skema beasiswa future global leaders diperkenalkan mulai 2019.

Namun kerja sama internasional, menurut Fathul Wahid, masih menghadapi sejumlah tantangan, di antaranya fasilitas penginapan atau asrama untuk mahasiswa asing yang masih perlu direalisasikan. Selain itu, terkait dengan keuangan dan sumber daya manusia. Dan hal ini akan terus diikhtiarkan untuk diatasi. (lip)

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.