Lari Halang Rintang AUOR 2019 Lanud Adisutjipto Siap Digelar
SLEMAN, BERNAS.ID – Lanud Adisutjipto kembali menggelar lari halang rintang, Adisutjipto Urban Obstacle Run (AUOR) 2019 pada tanggal 1 September 2019 nanti. Event olahraga halang rintang ini diselenggarakan untuk yang kedua kalinya setelah sebelumnya dilaksanakannya tahun 2018 lalu.
Adisutjipto Urban Obstacle Run 2019 memiliki 3 kategori yang diperlombakan, yaitu Fun Run 10K, Fun Run 5K, dan Kid Dash 500 meter. Mengusung tema Go Green, para pelari akan lari di arena lingkungan Bandara Adisutjipto yang ramah.
Komandan Lanud (Danlanud) Adisutjipto, Marsma Ir Bob Henry Pangabean mengatakan ajang lari obstacle ini memiliki banyak fungsi. Selain olahraga, lomba lari ini membuka kesempatan untuk masyarakat melihat alutsista TNI dan fasilitas yang ada di Lanud Adisutjipto. “Kami sudah membuat perencanaan dengan cukup baik. Lari dalam halang rintang ini nanti akan melewati wilayah kita sembari berkesempatan melihat alutsista dan fasilitas kita,” katanya saat konferensi pers, 16 Juli 2019.
“Kita sudah menyiapkan rintangannya, saya berharap apa yang direncanakan dapat berjalan dengan baik,” imbuhnya.
Danlanud Adisutjipto juga menyampaikan nantinya para peserta juga akan dihibur oleh drumband dari taruna, penerjunan Paskhas, demo pesawat tempur TNI AU, dan display statik dan airshow Jupiter Aerobatic Team. “Para peserta tentunya akan berolahraga dengan nuansa yang cukup berbeda. Tema inilah yang kita sajikan ke seluruh masyarakat Indonesia,” ujarnya.
“Para pelari dan pengunjung akan melihat secara langsung penerbang. Kita utamakan, event ini bisa terlaksana meriah dulu karena harus ada peningkatan dari tahun kemarin,” imbuhnya.
Selain itu, Danlanud menyebut daya tarik lainnya dari AUOR 2019 dengan mendatangkan pesawat jet tempur T50 dan F16 dari Madiun. “Kami sudah mengajukan surat permohonan untuk didatangkan,” katanya.
Sedangkan, Letkol Pnb Mohammad Sugiarto, selaku Ketua Panitia Adisutjipto Urban Obstacle Run 2019 mengatakan target peserta tahun ini 5000 peserta.
“Tahun 2018 lalu, AUOR sangat sukses terlaksana dengan 2500 peserta dan kurang lebih 20 ribu pengunjung. Harapannya bisa lebih nantinya,” katanya.
Danskodik 104 Wingdikter Lanud Adisutjipto ini mengatakan nanti akan ada kurang lebih 26 obstacle di arena, lalu para pelari akan melintas di rawa penyesalan dan menembak. “Untuk militer akan menembak dengan pistol, lalu untuk sipil, akan menembak dengan paintball. Akan ada hadiah sejumlah motor untuk doorprise,” tandasnya.
Batas pendaftaran peserta tanggal 30 Juli 2019 (jat)