Berita Nasional Terpercaya

Tiga Seniman Indonesia Unjuk Karya Seni Rupa di Museum Affandi

0

SLEMAN, BERNAS.ID- Tiga seniman perempuan Indonesia unjuk karya seni rupa di pameran seni visual bertajuk “Matahari 3” di Museum Affandi yang terletak di Jalan Laksda Adisutjipto No.167, Catur Tunggal, Depok Sleman.

Ketiga seniman perempuan tersebut, yaitu pertama Dyan Anggraini (62), kedua Kartika (82), dan ketiga Nunung WS (71). Karya-karya seni visual yang ditampilkan merupakan hasil kerja keras ketiganya selama sepuluh tahun terakhir antara tahun 2008-2018.

Pameran akan mulai dibuka besok Jumat 19 Juli 2019 pada pukul 19.00 WIB dengan penampilan dari Didik Nini Thowok dan musik keroncong. Pameran ini akan berlangsung dari tanggal 19 Juli sampai 8 Agustus 2019, dibuka mulai jam 9 pagi sampai 8 malam.

Suripto, sebagai kurator dalam pameran “Matahari 3” mengatakan bahwa Jogja ini seperti sumur yang tidak pernah habis airnya. “Seniman-seniman Indonesia tidak akan putus dengan Yogyakarta. Banyak karya-karya pelukis nasional atau internasional yang dikenal, hampir semuanya, muaranya ke Jogja,” katanya ketika konferensi pers, Kamis 18 Juli 2019.

Suripto juga mengatakan sosok Affandi merupakan seorang yang visioner maka dengan membangun museum, Yogyakarta akan menjadi tidak akan pernah ada habisnya untuk menjadi sesuatu bagi para seniman.

Dyan Anggraini mengatakan tajuk pameran seni visual “Matahari 3 ingin menunjukkan keberadaannya. “Kami ingin menandai bahwa kami ada,” ujarnya.

Sedangkan, Nunung WS menyebut dengan adanya pameran visual ini menunjukkan konsistensinya sebagai seniman. “Matahari itu sebagai mercusuar yang ada cahaya. Jadi cahaya itu menerangi siapa saja,” katanya.

Kemudian, Kartika mengungkapkan rasa terima kasihnya karena masih diajak untuk menyemarakkan pameran. “Sudah tua kok masih dirangkul, Saya senang. Kesenangan ini tidak dapat diganti dengan uang,” ucapnya.

Diketahui, Dyan Anggraini mewakili karya yang bersifat realis dengan karya-karya yang mengandung kesan halus, mengolah getar rasa keperempuanannya yang mandiri untuk menyuarakan isu gender dan keadilan. Sedangkan, Kartika sebagai anak dari Affandi menyajikan karya instalasi berbentuk tubuh yang merupakan pencerapan atas kehidupan bersama ayahnya. Lalu, Nunung WS menyajikan karya abstrak dengan motif garis dan warna-warna.

Direktur Museum Affandi, Helfi Dirix berharap semoga pameran seni rupa visual “Matahari 3” bisa menyemarakkan Yogyakarta dengan karya-karya seni rupanya. (jat)

Leave A Reply

Your email address will not be published.