Berita Nasional Terpercaya

Bayar Tagihan Listrik Meningkat Saat Pandemi Covid-19? PLN Tegaskan #ListrikGakNaikKok

0

BERNAS.ID – Awal bulan Mei diramaikan dengan protes masyarakat yang menganggap tagihan listrik naik atau mengalami lonjakan begitu banyak. Tak sedikit warganet yang mengeluh harus membayar tagihan listrik yang membengkak saat pandemi Covid-19. Mayoritas mereka adalah pelanggan listrik golongan 900 VA.

Sebelumnya, pemakaian listrik selama pandemi Covid-19 mengalami perubahan. PLN telah menyediakan diskon atau subsidi pada beberapa jenis pelanggan. Sesuai dengan arahan pemerintah, PLN memberikan subsidi bagi pengguna R1-450 dan R1-900. Apakah benar ada kenaikan tarif listrik sehingga tagihan bulan April menjadi lebih mahal? 

“PLN memastikan tarif dasar listrik seluruh golongan listrik tidak mengalami kenaikan, termasuk rumah tangga daya 900 Volt Ampere (VA) Rumah Tangga Mampu (RTM), 1.300 VA dan di atasnya,” dikutip Bernas.Id dari Twitter resmi PLN, Jumat (8/5/2020). 

Sedangkan, listrik gratis selama 6 bulan (Mei-Oktober) diberikan untuk pelanggan bisnis kecil B1/450 VA dan industri kecil I1/450 VA. Pelaksana Harian Senior Manager (PLH SRM) General Affairs PLN UID Jakarta Raya M. Arief Mudhari menyampaikan bahwa tarif listrik tidak naik di semua golongan. Ia menambahkan pemakaian listrik selama work from home (WFH) rata-rata naik 1-3 persen.

Selain itu, anggota juga berkumpul di rumah, penggunaan barang-barang elektronik yang menyedot listrik tentu saja ikut naik seperti kipas angin dan AC yang menyala, pemakaian televisi, komputer atau laptop, dan sejumlah keperluan lainnya. Sehingga wajar jika ada kenaikan tagihan listrik, terutama bagi rumah tangga non subsidi akan mengalami tagihan yang lebih mahal dari bulan-bulan sebelumnya. 

Memang benar sebaiknya perlu mengingat keperluan yang berkaitan dengan listrik selama di rumah saja. Apalagi menjalani masa isolasi diri maupun pembatasan sosial untuk mencegah penyebaran virus corona. Masyarakat yang menyadari bahwa melakukan work from home dan melakukan aktivitas di rumah memerlukan listrik pun meramaikan tagar #ListrikGakNaikKok. Begini cuitan warganet yang dihimpun Bernas.Id, Jumat (8/5/2020): 

“Jangan salah paham, pemakaian listrik naik karena kita lebih banyak melakukan aktivitas di rumah #ListrikGakNaikKok,” ungkap @fajar_andri79

“Selama di rumah pemakaian listrik naik, karena aktivitas full 24 jam di rumah #ListrikGakNaikKok,” cuit @wak_ila.

“Guys,kenaikan tagihan listrik bukan karena tarif dasar listrik naik ya. Melainkan intensitas pemakaian kita sendiri selama stay at home,” #ListrikGakNaikKok,” tulis @AspariAwal. (mta)

Leave A Reply

Your email address will not be published.