Berita Nasional Terpercaya

Intip 5 Rahasia Kiat Modifikasi RPP di Masa Pandemi

0

Bernas.id – Dengan tekad membekali guru-guru untuk melakukan pembelajaran jarak jauh di tahun ajaran 2020-2021, maka Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan Seri Webinar di platform Zoom dan ditayangkan secara langsung melalui Youtube Live. 

Salah satu dari webinar tersebut membahas tentang kiat-kiat memodifikasi RPP (Rencana Perencanaan Pembelajaran) di masa Pandemi, yang dibawakan oleh Guru Rizky Rahmat Hani, Ketua Sekolah Lawan Corona. Menurut Guru Rizky di masa pandemi ini, fokus yang harus diutamakan adalah memfasilitasi murid belajar dalam kenormalan baru, yang bisa dilakukan dengan cara 5M. 

Memanusiakan hubungan

Praktik pembelajaran harus didasarkan pada relasi positif saling memahami antara guru, murid, dan orangtua yang berorientasi pada kesehatan fisik dan mental murid. Guru perlu memiliki data tentang kondisi murid di rumah, siapa saja yang menemani murid belajar, serta bagaimana fasilitas perangkat yang disediakan agar murid bisa mengakses pelajaran. 

Memahami Konsep

Penting bagi murid untuk dapat melihat dan memiliki penguasaan konsep yang mendalam, serta dapat diterapkan pada berbagai macam konteks. Guru diminta untuk bisa memahami konsep lebih mendalam, memberikan pertanyaan-pertanyaan yang membuka diskusi, sehingga murid mampu membangun pemahamannya. 

Membangun Keberlanjutan

Di saat ini, intensitas tatap muka guru dengan murid berkurang, namun guru tetap harus bisa membangun kebiasaan murid untuk belajar. Hal ini dibutuhkan sebuah upaya untuk membangun keberlanjutan, dengan menciptakan sebuah rute pengalaman belajar yang terarah dan berkelanjutan. Caranya adalah dengan secara rutin memberikan umpan balik dan mengarahkan murid sehingga tercapai tujuan belajarnya. 

Memilih Tantangan

Seperti halnya bermain game yang memiliki level bermain yang berbeda, murid generasi sekarang akan tergerak untuk belajar jika ia pernah melampaui sebuah tantangan belajar. Sehingga, desain sebuah pembelajaran yang memandu murid menguasai keterampilan yang berjenjang, dengan pilihan tantangan yang bermakna. 

Memberdayakan Konteks

Buat praktik belajar yang memandu murid melibatkan sumber daya dan kesempatan untuk terlibat dalam komunitas sebagai sumber belajarnya. Dengan memberdayakan konteks, maka guru bisa mendekatkan anak dengan komunitas di rumahnya. Membuatnya juga merasa berdaya, serta rasa percaya diri yang tinggi. 

Diharapkan dengan menerapkan 5M ini, guru bisa memberikan pembelajaran yang lebih bermakna walau dalam masa pandemi. Mengingat tujuan utama adalah membuat murid belajar, berpikir dan menganalisa, bukan hanya sekedar duduk diam mendengarkan ceramah guru saja.

Hal ini juga tercermin dalam kegiatan perkuliahan di Universitas Mahakarya Asia yang berusaha membina hubungan dengan mahasiswa, serta memastikan setiap mahasiswa mendapat kesempatan untuk menuntaskan perkuliahan. 

Leave A Reply

Your email address will not be published.