Berita Nasional Terpercaya

Tembus 66 Ribu Pasien Positif, Dokter Reisa: Indonesia Juga Ikutan Kembangkan Vaksin Corona

0

BERNAS.ID – Indonesia juga ikut melakukan penelitian dan mengembangkan vaksin untuk melawan virus corona. Hal ini ditegaskan oleh Tim Komunikasi Nasional Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dokter Reisa Broto Asmoro. 

“Indonesia juga ikutan. Negara kita tengah mengembangkan pembuatan vaksin virus corona,” kata Reisa dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Bernas.Id (7/7/2020). 

Ia menjelaskan Ketua Konsorsium Riset dan Inovasi COVID-19 Kementerian Riset dan Teknologi Profesor Ali Ghufron Mukti memprediksi bahwa vaksin Covid-19 lokal akan diproduksi massal dan diprediksi bisa digunakan di tanah air pada pertengahan tahun 2021. Jika sudah ada vaksin, kelompok rentan atau yang berisiko tinggi tertular Covid-19 akan didahulukan.

“Vaksinasi akan diutamakan diberikan kepada populasi berisiko, yaitu kaum lanjut usia atau dan mereka yang punya penyakit penyerta atau komorbid,” tegasnya dikutip Bernas.Id.

Diungkapkan Reisa, pengembangan vaksin virus corona memang tidak dilakukan sendiri. Perusahaan vaksin Indonesia juga ada yang bekerja sama dengan perusahaan asal Korea Selatan. Masyarakat, lanjutnya, patut optimis bahwa Indonesia bisa menghasilkan vaksin Covid-19 sendiri dalam waktu yang cepat.

Ia membeberkan calon vaksin asal Indonesia telah berhasil melalui 8 tahapan dari 15 tahapan yang harus dipenuhi. Sehingga masih ada 7 tahapan lagi sampai berhasil diproduksi untuk masyarakat. Kendati begitu, dokter Reisa meminta supaya masyarakat bisa produktif diiringi melaksanakan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19. Ia mengajak untuk saling melindungi dengan bersama-sama menjaga jarak, pakai masker, dan rajin cuci tangan. 

Baca Juga Jubir Pemerintah: Tidak Mungkin Baru Produktif Setelah Vaksin Corona Ditemukan

Sementara itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengumumkan masih ada penambahan kasus pasien positif Covid-19 di Indonesia. Bahkan, penambahan orang yang terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona itu masih di atas 1.000 orang per hari. 

Achmad Yurianto menyebutkan ada penambahan sebanyak 1.268 orang yang dinyatakan positif Corona Covid-19, Selasa (7/7/2020).  Dengan demikian jumlah pasien positif Covid-19 di Indonesia tembus 66 ribu kasus. 

“Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 1.268, jadi totalnya 66.226,” kata Yurianto saat siaran pers daring di Graha BNPB Jakarta. (mta)

Leave A Reply

Your email address will not be published.