ETHIOPIA, HarianBernas.com – Apa cita ?citamu? Lalu bagaimana Anda mewujudkannya? Bagaimana jika impian Anda gagal?
Asmelash Zeferu sempat sangat kecewa dalam hidupnya sebab ia ditolak masuk pelatihan pilot oleh karena postur tubuhnya kurang tinggi 1 sentimeter saja dari ketentuan yang seharusnya. Tetapi bukannya patah arang, ia malah belajar dengan buku elektronik (eBook) dan juga situs YouTube untuk membikin pesawat sendiri. Wow?
Dikutip berdasarkan Daily Mail, pria asal Ethiopia berusia 35 th ini ingin menerbangkan pesawat buatannya di Ibu Kota Addis Ababa guna melamar pacarnya, Seble Bekele.
Sekitar 15 th silam Zeferu berhabung di akademi penerbangan di Dire Dawa, akademi penerbangan maskapai Ethiopia Airlines. Ia justru ditolak sebab tingginya cuma 170 cm sedangkan syarat mendaftar menjadi pilot harus 171 cm.
“Bila tidak dapat menjadi pilot maka saya memutuskan bikin pesawat sendiri. Oleh karena itu saya akan dapat terbang ke angkasa,” paparnya kepada stasiun televisi CNN.
Berkat pencarian di buku elektronik & situs YouTube membuat Zeferu memutuskan model pesawat yg pernah dipakai siswa pendidikan pilot di Amerika Serikat pada 1920-an dan 1930-an. Zeferu lalu membeli suku cadang bekas di pasar Merkato di Addis Ababa.Untuk bagian sayapnya dia membeli kayu impor dari Australia. Sedangkan pada bagian mesin dia menggunakan mesin empat silinder dari mobil VW kodok dengan kekuatan 40 tenaga kuda
Dua hari kemudian Zeferu ingin mencoba menerbangkan pesawat buatannya itu. Ia berharap pesawatnya dapat melayang 10 m saja di atas permukaan tanah.
“Menerbangkan pesawat tidaklah sulit. Yang bahayanya adalah ketika mendarat,” sambungnya.
Penolakan, tidak menghancurkan semangatnya. Ia malah terpacu untuk belajar lebih banyak dan lebih kreatif.
