Ternyata, Game Tak Selamanya Memberi Kesenangan, Ini Sebabnya!

Bernas.id – Game offline dan game online merupakan aktivitas yang menyenangkan bagi sebagian orang yang menyukainya. Digunakan untuk sarana bermain dan menghilangkan rasa bosan. Sehingga membuat pecandunya tak mau lepas dengan game yang membuatnya senang.
Game online adalah permainan komputer yang memanfaatkan jaringan internet. Sedangkan game offline adalah permainan yang tidak memanfaatkan jaringan internet. Jadi tak asing lagi bagi kaum anak-anak, remaja dan bahkan orang dewasa, menyukainya dan memainkannya. Bahkan ada sebagian dari mereka yang menganggap bermain game tersebut adalah hobi mereka.
Kemajuan teknologi sekarang memang telah pesat, sehingga membuat mereka berburu ingin segera mengunduh game pada handpone, dan komputer. Terdapat pula sebagian yang memiliki game konsol di rumah. Jadi membuat kecanduan dalam bermain game. Oleh karena itu, perlu Anda ketahui bahwa game tidak selamanya berdampak positif bagi Anda. Terdapat pula berdampak negatif. Berikut ini ulasannya:
1. Menimbulkan kecanduan
Kecanduan merupakan dampak negatif nomor satu yang akan menyerang siapa pun yang telah ditimbulkan oleh game online tersebut. Hal ini terjadi pada mereka yang menghabiskan waktu terlalu lama dalam bermain game. Kecanduan ini akan sangat berbahaya, jika pelaku lupa akan segala aktivitas sehari-hari, serta tanggung jawabnya. Bahkan yang paling berbahaya mereka bisa malas makan, karena kecanduan game online yang dimainkannya.
2. Berkurangnya sosialisasi
Pastinya dalam bermain game, bagi pelaku yang tidak henti untuk bermain game. Seakan-seakan mereka sibuk, dan tak mau bersosialisasi. Mereka lebih menyita waktunya di depan game, mengakibatkan mereka tidak memiliki rasa ingin bermain dengan teman-temannya. Menikmati kesendirian bermain game yang mereka sukai. Sehingga berakibat muncul dampak negatif pada pergaulannya.
3. Kesehatan akan menurun
Tak heran jika seseorang yang terlalu lama bermain game akan berdampak pada daya tahan tubuh yang lemah akibat kurangnya aktivitas fisik. Dalam bermain game, pelaku duduk terlalu lama, dan matanya terpapar radiasi dari layar handpone atau komputer. Berbagai penyakit akan menyerangnya, seperti dislokasi jari-jari tangan, ambeien, sakit di bagian punggung dan sebagainya. Maka dari itu, hindarilah terlalu lama bermain game.
4. Mengajarkan perilaku pemborosan
Sebagian game online, telah mendidik seseorang untuk hidup boros. Mereka yang tidak memiliki fasilitas seperti komputer, mereka terpaksa harus datang ke warnet yang telah menyediakan permainan-permainan tersebut. Secara otomatis mereka akan mengeluarkan uang. Pada pemakaiam listrik di rumah, pasti akan mengalami pembengkakan. Khususnya bagi mereka yang telah menggunakan komputer selama berjam-jam tanpa henti.
5. Perubahan akan sikap dan perilaku
Ternyata dalam bermain game, akan mempengaruhi kondisi psikologis seseorang, khususnya pada anak-anak. Sebagian game telah mengandung unsur kekerasan, sehingga memengaruhi seorang anak atau siapa pun yang memainkannya. Tentu akan berakibat fatal bagi kondisi psikologisnya, dan akan sangat mengawatirkan akan menirukannya apa pun yang telah dilihatnya. Tak heran jika zaman sekarang sering ditemukan kasus kekerasan, yang pelakunya adalah anak-anak usia sekolah dasar. Berdasarkan penelitian ilmiah bahwa anak atau siapa pun yang sering bermain game dengan konten kekerasan, cenderung akan berprilaku lebih agresif. Kejadian ini tentu menimbulkan kekhawatiran para orang tua, bagi kondisi perkembangan mental, terutama kaum anak-anak.
Semoga kajian ini bermanfaat bagi kita semua. Sekaligus memberikan pengetahuan mereka atau Anda untuk tidak berlama-lama dalam bermain game.