Berita Nasional Terpercaya

Mendisiplinkan Tak Harus dengan Aturan dan Hukuman, 3 Cara Ini Lebih Ampuh!

0

Bernas.id ? Sekolah adalah lembaga yang membentuk siswa tak hanya dari sisi kognitif, namun juga sikap dan keterampilan. Sikap dapat dibentuk dari pembiasaan dan modelling, salah satu sikap yang dibentuk dengan pembiasaan adalah kedisiplinan yang meliputi penggunaan seragam, jam kehadiran dan perizinan pulang.

Ketika akan menerapkan kedisiplinan, seringkali kita dihadapkan pada kebiasaan lama yang mengakar dan sulit diubah, sehingga muncul beberapa pelanggaran. Bagaimana mengubah kebiasaan lama tanpa melonggarkan kedisiplinan yang akan dibentuk? Perlukah sanksi? Jika memang perlu sanksi, seperti apa bentuk dan implementasinya.

Di tingkatan SMA, biasanya siswa sudah mampu mengkritisi penerapan aturan kedisiplinan yang diberikan kepada dirinya. Sehingga, guru sebagai perpanjangan bagian yang ada dalam struktur sekolah perlu mencermati aturan-aturan kedisiplinan yang dibuat dan akan diterapkan kepada siswa. Alih-alih membuat peraturan dan menerapkannya kepada siswa, kiranya guru perlu melakukan hal ini agar aturan kedisiplinan tak menjadi senjata makan tuan bagi pihak sekolah. Bagaimana sebaiknya guru menjadikan diri Anda sebagai model yang baik dalam penerapan kedisiplinan siswa? Yuk kita cermati beberapa hal berikut ini:

First come to school
Jika guru berharap siswanya datang pagi ke sekolah, maka perlu dimulai dari diri Anda sendiri. Kata on time terlalu biasa untuk guru zaman now. Datang pagi, tak hanya 5 menit sebelum jam bekerja dimulai, tetapi lebih pagi dari kebiasaan Anda selama ini. Datang lebih awal akan memberi Anda semangat tambahan. Biasanya pagi hari kemacetan belum dimulai, dan Anda akan bertemu orang-orang yang juga memiliki semangat sehingga semangat tersebut akan menular dan tersebar hingga kepada para siswa.

Well groom
Pakaian Anda tak harus mahal. Namun, mengenakan pakaian yang sesuai dengan kepribadian Anda akan membuat penampilan Anda lebih menarik. Pakaian tak harus banyak ornamen atau aksesoris. Simpel, elegan dan rapi adalah kunci Anda terlihat meyakinkan. Kerapian Anda menggunakan seragam akan menjadi poin plus di mata siswa. Terlebih jika Anda menjadi guru SMA, siswa Anda sedang dalam tahapan usia mencari jati diri dan contoh yang baik untuk masa depannya. Jika Anda harus menggunakan seragam, paling tidak gunakan seragam dengan baik. Satu hal lagi, penting sekali seorang guru untuk wangi saat berhadapan dengan siswa!

 Open mind

Saat guru membahas kedisiplinan siswa, Anda perlu membuka wawasan dan pikiran untuk memahami latar belakang siswa yang sudah pasti berbeda-beda. Tak semua keluarga menerapkan aturan kedisiplinan yang sama. Saat terjadi pelanggaran terhadap aturan kedisiplinan, sebaiknya Anda berdiskusi dengan orang tua dan siswa yang memiliki kelonggaran dalam disiplin dalam keluarganya. Hal ini dilakukan penting dilakukan untuk menutup celah pelanggaran tanpa menghakimii bahwa aturan yang ada dalam keluarga tersebut keliru.

Saat sekolah memulai kedisiplinan dari pihak guru terlebih dulu sebelum akhirnya menerapkannya kepada siswa, dampak yang akan muncul adalah sikap respect. Siswa akan melihat sikap dan perilaku yang dicontohkan oleh para guru. Modelling ini memberikan imbas yang lebih besar kepada pembentukan sikap dan perilaku siswa dibandingkan serangkaian aturan kedisipilan yang disertai dengan sanksi. 

Leave A Reply

Your email address will not be published.