Berita Nasional Terpercaya

Ini 9 Tips Cerdas Menjaga Kesehatan Saat Musim Hujan Tiba, Nomor 1 dan 3 Sering Dilupakan!

0

Bernas.id – Apabila musim hujan tiba, udara dingin, hujan tak menentu, banyak orang kehujanan dan sakit. Sudah maklum banyak orang mudah sakit saat musim hujan. Flu, batuk, pilek, demam, masuk angin, dan diare adalah penyakit yang biasa muncul di saat musim hujan.

Adanya perubahan  musim dari kemarau ke musim hujan bisa  membuat tubuh seseorang lebih rentan terhadap gangguan kesehatan, sehingga mudah sakit. Tubuh harus mampu beradaptasi dengan suhu dan kelembaban udara yang berbeda dari sebelumnya.

Jika tidak mampu beradaptasi, maka tubuh akan terkena penyakit. Penyakit yang menjangkit di musim hujan  bukan hanya rentan menyerang orang dewasa tetapi juga menimpa anak-anak.

Berikut ini ada 9  tips cerdas  menjaga kesehatan saat musim hujan:

  1. Menyegerakan mandi dan keramas apabila kehujanan. Menggunakan payung jika hujan tiba. Jika mengendarai sepeda motor hendaknya memakai jaket dan jas hujan saat berkendara di tengah hujan. Air hujan tidak selalu bersih dan mengandung partikel-partikel polusi. Hendaknya segera mandi dan keramas sesampainya di rumah jika kehujanan.
  2. Mengonsumsi vitamin. Saat pergantian musim, tubuh tidak secara langsung dapat menyesuaikan kondisinya, tetapi ada proses. Proses inilah yang biasanya mempengaruhi sistem imun manusia menjadi lebih lemah. Saat sistem imun menurun, maka penyakit akan lebih mudah menyerang. Mengonsumsi vitamin, khususnya vitamin C  sangat diperlukan untuk menjaga kestabilan sistem imun tersebut.
  3. Memastikan untuk selalu higienis setiap hari. Saat musim hujan kuman dan bakteri akan berkembang biak lebih leluasa karena kelembaban yang begitu tinggi. Untuk itulah, mengapa tubuh akan lebih rentan terhadap gangguan penyakit. Mencuci tangan dengan sabun disinfektan sesampainya di rumah setelah bepergian, makan, memegang benda, ke toilet atau aktifitas lainnya agar kuman dan bakteri mati.
  4. Membersihkan lingkungan. Hujan deras yang terus menerus bisa membuat lingkungan  menjadi  kotor dan kumuh, sehingga sampah atau limbah menjadi lebih mudah membusuk dan menjadi bau. Untuk itu, hendaknya membersihkan lingkungan di tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang  untuk kuman dan bakteri berkembang biak.
  5. Memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Seringkali orang mengabaikan konsumsi terhadap air putih terutama saat musim hujan. Udara yang dingin menjadikan alasan rasa haus jarang terjadi, untuk itu seringkali seseorang melewatkan mengonsumsi air putih secara cukup atau bisa diubah menjadi teh tawar hangat atau air jahe yang akan membuat tubuh terasa lebih hangat.
  6. Menjaga asupan makanan. Asupan makanan sehat, bergizi dan berimbang sangat diperlukan  terutama saat musim hujan. Memperbanyak konsumsi makanan hangat dan berkuah lebih diutamakan agar tubuh tetap merasa hangat meski udara begitu dingin.
  7. Makan saat perut lapar. Suhu yang dingin  saat musim hujan  membuat nafsu makan menjadi lebih besar. Mengatur  cara makan dan porsi makan  saat musim hujan yang cukup dan tidak berlebihan.
  8. Memperhatikan pola tidur. Udara dingin saat musim hujan mengundang rasa kantuk. Mengambil waktu istirahat dan tidur secukupnya. Tidur yang cukup bisa memulihkan kembali stamina dan memperbaiki sistem imun tubuh.
  9. Mengenakan pakaian yang tebal dan hangat. Pakaian juga akan mempengaruhi kesehatan di musim hujan. Mengenakan pakaian yang lebih tertutup, tebal serta terasa hangat untuk tubuh akan menjaga  dari udara dingin saat musim hujan.

 

Demikianlah 9 tips cerdas yang sebaiknya  diterapkan saat musim hujan tiba, agar risiko terjadinya gangguan kesehatan atau sakit bisa dicegah.

Leave A Reply

Your email address will not be published.