Berita Nasional Terpercaya

Kebijakan Baru WhatsApp Dinilai Tidak Menghormati Privasi, Pengguna Ramai Pindah ke Telegram

0

Bernas.id – WhatsApp bukan lagi sekadar aplikasi yang terpasang di smartphone, tetapi sudah menjadi aplikasi wajib bagi setiap orang. Banyak orang menggunakan WhatsApp sebagai aplikasi perpesanan utama mereka. WhatsApp merupakan aplikasi perpesanan yang sangat berguna dikala pandemi ini, untuk berkomunikasi dengan orang- orang terdekat maupun rekan kerja ketika Work From Home.

Pada Januari 2021, WhatsApp memberitahukan kepada para penggunanya terkait dengan pembaruan Persyaratan Layanan dan Kebijakan Privasi. Perubahan kebijakan WhatsApp tersebut terkait dengan pemrosesan data pengguna dan komunikasi dengan pemilik akun bisnis. WhatsApp akan berbagi data penggunanya dengan Facebook yang merupakan perusahaan induknya. Masyarakat dunia menganggap bahwa aplikasi WhatsApp tidak menghormati privasi penggunanya.

Aplikasi WhatsApp akan memberlakukan kebijakan tersebut mulai 8 Februari 2021 mendatang. Terkait dengan kebijakan baru, sebelum tenggat waktu yang telah ditentukkan pengguna akan diberi tiga opsi, yaitu menyetujui, menunda persetujuan, atau tidak setuju.

Apabila pengguna WhatsApp memilih setuju, maka mereka menerima kebijakan baru dan mengizinkan WhatsApp untuk membagikan datanya ke Facebook. Jika tidak setuju, pengguna tidak bisa menikmati lagi layanan chat dan panggilan telepon maupun video dari aplikasi tersebut. Hanya bisa membuka atau mengakses WhatsApp seperti cek chat history saja jika masih ada back up device.

Bagi pengguna yang tidak setuju, tentunya mereka harus mencari aplikasi perpesanan alternatif selain WhatsApp. Adanya pemberitahuan kebijakan baru tersebut, membuat pemasangan baru aplikasi Whatsap menurun. Banyak pengguna yang terlanjur kecewa dan terang-terangan sudah menghapus aplikasi WhatsApp di smartphone mereka.

Hal ini tentunya akan makin menguntungkan aplikasi messager lain seperti Telegram, Line, Signal, dll. Dalam minggu ini, pengguna aplikasi Telegram dan Signal mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Aplikasi signal direkomendasikan oleh CEO Tesla dan Space X, didukung oleh Jack Dosley. Lebih dari 100 ribu pengguna telah menginstal Signal. Sedangkan Telegram hampir 2.2 juta unduhan. (Eva)

Leave A Reply

Your email address will not be published.