Berita Nasional Terpercaya

Daftar Startup Terbesar Berbagai Bidang di Indonesia 2021

0

Bernas.id – Di Indonesia perusahaan-perusahaan startup sedang meningkat. Dimana pada awalnya trend startup hanya ada di kalangan millenial saja, namun pada sekarang ini merambat ke berbagai generasi seperti generasi Z. 

Dengan semakin banyaknya profit dari adanya pendirian startup menyebabkan banyak masyarakat ingin terjun ke dalamnya. Tahukah anda, perusahaan startup di Indonesia  juga mempunyai peran penting untuk membantu meningkatkan perekonomian Indonesia di era sekarang ini. 

Di Indonesia sendiri, startup digital yang fokus untuk produk SaaS atau produk tidaklah sedikit. Berbagai kebutuhan terlebih lagi yang berhubungan dengan pengelolaan keuangan serta sumber daya manusia telah banyak difasilitasi oleh teknologi dengan basis aplikasi.

Kini perkembangan perusahaan startup telah merambah ke berbagai bidang dan industri. Contoh startup tersebut telah melayani kebutuhan pasar mulai dari produk konsumsi (cunsumer goods), pertanian, keuangan, pendidikan, traveling, kesehatan, asuransi, hingga business tools untuk membantu para UMKM dalam mengembangkan perusahaan.

Lantas, apa yang dimaksud dengan perusahaan startup? Lalu di Indonesia perusahaan apa saja yang termasuk perusahaan startup di berbagai bidang? Apabila anda belum tau jawaban dari pertanyaan di atas, yuk kita simak uraian di bawah ini.

Baca juga: Perhatikan 6 Tips Berikut Agar Sukses Memulai Bisnis Startup.

 

Definisi Perusahaan Startup

Definisi Perusahaan Startup

Pengertian perusahaan startup adalah perusahaan yang sedang dirintis dan mempunyai usia di bawah 5 tahun. Dengan demikian, perusahaan startup disebut juga dengan perusahaan rintisan. Akan tetapi dengan berkembangnya yang berdasarkan usia di bawah 5 tahun tidak lagi sesuai. Hal ini dikarenakan telah banyak perusahaan startup di Indonesia yang telah beroperasi lebih dari 5 tahun akan tetapi masih tergolong ke dalam startup.

Sehingga definisi perusahaan startup ialah perusahaan yang menggabungkan antara unsur sosial dan ekonomi. Dengan adanya startup maka bisa memberikan solusi atas masalah  dalam masyarakat (sosial) dengan adanya jawaban yang menghasilkan laba (ekonomi).

Adapun ciri- ciri lain dari perusahaan startup ialah adanya inovasi atau temuan- temuan baru teknologi yang bersifat disruptif. Perusahaan startup juga mempunyai iklim lingkungan kerja yang sehat dan tidak memandang rendah bawahan. Sehingga hal tersebut membuat banyak anak muda yang berkeinginan kerja di perusahaan startup di Indonesia.

Baca juga: 10 Perusahaan Arsitektur Terbaik di Indonesia. Siap Join?

 

Daftar Startup yang Ada di Indonesia

Setelah membahas definisi perusahaan Startup dan ciri-cirinya, maka selanjutnya penulis akan membahas daftar perusahaan startup di Indonesia. Di bawah ini merupakan daftar perusahaan Startup di Indonesia yang berdasarkan jenisnya.

Startup E-Commerce

Startup E-Commerce

E- commerce ialah kegiatan jual beli yang dijalankan melalui media elektronik, baik itu TV, telepon dan internet. Akan tetapi, media internet lebih banyak digunakan dalam E-Commerce. Sekarang ini banyak masyarakat yang menggunakan E-Commerce guna melakukan jual beli barang atau jasa, apalagi dalam pandemi seperti ini.

Adapun contoh dari perusahaan startup di Indonesia dalam bidang e- commerce :

1. Tokopedia

Tokopedia ialah toko online yang populer dan terpercaya di Indonesia. Tokopedia merupakan perusahaan startup di Indonesia yang didirikan pada tahun 2009 yang mampu bertransformasi besar sehingga pada saat ini bisa menjadi unicorn. Unicorn merupakan golongan perusahaan startup yang mempunyai nilai kapitalisasi lebih dari 1 miliar dolar. Dengan nilai sebanyak itu, Tokopedia sukses dalam beroperasi yang tidak hanya di Indonesia akan tetapi juga di negara- negara wilayah Asia Tenggara.

2. Bukalapak

Merupakan perusahaan startup di Indonesia yang juga populer. Bukalapak menyediakan layanan jual beli online yang terhubung dengan banyak toko online serta pembeli online dari seluruh Indonesia. Di Bukalapak ini oarang bisa membuka lapak toko online. Visi dari Bukalapak yaitu menjadi marketplace no.1 di Indonesia dan misi Bukalapak yaitu melaksanakan misi dengan cara mendukung UKM- UKM yang ada di Indonesia.

3. Shopee

E-Commerce yang satu ini mempunyai warna orang yang pastinya tidak asing lagi bagi anda. Situs e- commerce ini kantor pusatnya berada di Singapura. Shopee menjadi aplikasi jual beli online yang banyak digunakan oleh masyarakat. Shoppe berada di bawah naungan SEA Group. Shopee ini didirikan pada tahun 2009, namun untuk peluncurannya dilakukan pada Tahun 2015 di Singapura.

Meskipun Shoppe masih berusia muda, Shoppe telah mempunyai pencapaian yang luar biasa. Di tahun berikutnya, Shopee merambah beroperasi di Malaysia, Taiwan, Thailand, Filipina, Vietnam dan Indonesia. Kemudian, di tahun 2019 perkembangan Sopee mulai meningkat secara drastis dengan beroperasi di Brazil, Amerika Serikat.

4. JD.id

JD.id mulai beroperasi di tahun 2015, meskipun masih dibilang baru JD.id sudah berhasil mencapai keuntungan sebanyak 1 miliar dolas AS. JD.id pertama didirikan di China pada tahun 1998 dan mulai beroperasi di Indonesia pada tahun 2015 dengan dibawah naungan Provident Capital.

JD.id juga digandrungi oleh banyak orang hal ini dikarenakan JD.id menjual serta mengirim barang yang langsung dari gudang mereka sendiri ( direct sales) dengan demikian maka tidak ada biaya tambahan yang dibebankan kepada pembeli. Hal ini artinya, harga yang dibayar oleh pembeli merupakan harga asli dari barang tersebut.

5.Blibi

Blibi sering kali muncul di Iklan televisi sehingga Blibi tentunya tidak asing bagi masyarakat. Blibi bergerak di bawah naungan PT Global Niaga yang merupakan anak perusahaan dari Djarum. Blibi didirikan pada tahun 2010. Blibi sebagai perusahaan startup

Bergerak dengan bekerjasama terhadap jasa penyedia teknologi, mitra logistic, dan juga beberapa mitra perbankan agar mampu untuk menciptakan e- commerce yang terpercaya serta mudah dioperasikan oleh masyarakat di seluruh Indoenesia. Kantor pusat Blibi ada di Indonesia lebih tepatnya berada di Jakarta Barat.

6. Lazada

Lazada merupakan perusahaan startup yang mempunyai banyak pengguna di di Asia Tenggara.  Startup satu ini berdiri pada tahun 2012 .Adapun pendiri Lazada yaitu Ricket Internet dan juga Pierre Poignant . Lazada juga dimiliki oleh Alibaba Group. Oleh karena itu, banyak masyarakat yang percaya dengan Lazada.  Di Indonesia Lazada sudah beroperasi kurang lebih 7 tahun.

7. OLX

 OLX merupakan situs jual beli online di bawah naungan OLX Group.  OLX mempunyai kantor pusat yang terletak di Amsterdam. OLX mempunyai jaringan yang global, sehingga anda dapat menemukan barang- barang di OLX dari berbagai negara di dunia.

8. Bhineka

Bhineka merupakan toko digital yang menjual barang- barang elektronik. Toko ini didirikan pada tahun 1993 dan pada sekarang ini telah bertransformasi dengan tren starup terkini. Keunggulan dari Bhineka yaitu Bhineka menawarkan konsep omni channel yang pertama di Indonesia. Konsep ini mendukung adanya kenyamanan dalam berbelanja bagi para pelanggannya.

Baca juga: Perusahaan Dagang: Pengertian, Karakteristik, Jenis, dan Faktur

 

Startup Transportasi

Startup Transportasi

Perusahaan startup di Indonesia tidak hanya dalam bidang jual beli saja melainkan juga menyediakan layanan dalam bertransportasi. Tentunya anda tidak asing lagi dengan Gojek dan Grab. Kedua perusahaan startup terbesar dalam bidang transportasi di Indonesia.

1. Gojek

Perusahaan startup di Indonesia yang didirikan pada tahun 2010 yang sangat populer di kalangan masyarakat. Dengan waktu 10 tahun, Gojek sudah dikenal baik oleh masyarakat dan digunakan dalam kegiatan sehari- hari oleh masyarakat. Gojek dirintis oleh Nadim Makarim sekaligus menjabat sebagai Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Dari tahun 2016, Gojek telah berada di 50 Kabupaten dan kota di seluruh Indonesia. Dan sekarang ini Gojek telah melebarkan sayapnya ke Vietnam, Thailand dan Singapura. Guna mendukung tren keuangan saat ini, maka Gojek juga sudah menyediakan layanan yang bernama Gopay. Gopay ialah uang elektronik yang dapat digunakan untuk fitur- fitur di dalam aplikasi Gojek.

2. Grab

Grab juga merupakan perusahaan startup yang tidak kalah terkenalnya dengan gojek. Gojek dan Grab hampir mempunyai ciri yang sama yaitu dari warna logo dan fitur- fiturnya. Akan tetapi, Grab mempunyai kelebihan tersendiri.

Kantor Grab berada di Singapura, yang didirikan pada tahun 2012 dan dikenal dengan nama Grabtaxi hingg tahun 2016. Sekarang ini grab sudah berada di semua negara- negara di Asia Tenggara termasuk Indonesia. Dengan adanya grab tentunya juga membuka lapangan kerja.

Baca juga: Struktur Organisasi Perusahaan: Pengertian, Jenis, dan Tujuannya

 

Startup Perjalanan dan Akomodasi

Startup Perjalanan dan Akomodasi

Perusahaan startup juga melebarkan sayap di dunia traveling. Kini, apabila anda berencana traveling maka tidak perlu mengkhawatirkan masalah fasilitas, karena sudah banyak sekali perusahaan startup di Indonesia yang siap menyediakan layanan-layanan terbaik. Di bawah ini  merupakan contoh perusahan startup yang bergerak dalam bidang traveling :

1. Traveloka

Traveloka merupakan perusahaan startup yang menyediakan layanan lengkap seperti pemesanan tiket pesawat, booking hotel secara online dan layanan lainnya yang berhubungan dengan perjalanan serta akomodasi. Traveloka didirikan di tahun 2012 dan telah beroperasi di seluruh wilayah Indonesia.

2. Tiket.com

Startup satu ini mempunyai logo yang berwarna biru dengan ditambah lingkaran kuning. Tentunya anda tidak asing lagi dengan startup satu ini. Tiket.com didirikan pada tahun 2011 oleh Djarum Group. Startup satu ini tentunya menyediakan fasilitas guna pemesanan tiket pesawat, tiket konser, tiket kereta api, tiket atraksi, tiket penyewaan mobil hingga pada pemesanan hotel di seluruh wilayah Indonesia.

3. Mamikos

Mamikos merupakan perusahaan startup di bidang transportasi yang menjadi favorit bagi mahasiswa dan perantau- perantau di berbagai daerah. Mamikos juga menawarkan bebagai fasilitas dalam kosan. Aplikasi mamikost ini menjadi aplikasi pencari kost no. 1 di Indonesia.

Baca juga: Perusahaan: Pengertian, Tujuan, Unsur, Macam-macam dan Contohnya

 

Startup Edukasi

Startup Edukasi

Perusahaan startup juga merambah ke dunia edukasi atau pendidikan. Hal ini seperti yang kita ketahui bahwa pendidikan merupakan bidang yang penting dalam generasi berikutnya serta dalam pembangunan bangsa, dengan itu beberapa perusahaan startup di bawah ini mengembangkan dalam bidang pendidikan.

1. Ruangguru

Perusahaan startup yang pertama dalam bidang pendidikan yaitu  PT Ruang Raya Indonesia. Perusahaan ini mengembangkan startup yang bernama Ruangguru. Ruang Guru mempunyai CEO yang milenial yang bernama Adamas Belva Syah Devara. Ruangguru didirikan pada tahun 2014. Dengan adanya ruang guru maka dapat dijadikan sebagai solusi dalam menjawab permasalahan- permasalahan pendidikan di Indonesia.

2. HarukaEdu

HarukaEdu tentunya sudah tidak asing lagi bagi anda yang jeli terhadap perkembangan pendidikan. Startup ini menyediakan edukasi bagi pelajar serta juga menyediakan akses edukasi bagi penerima Kartu Pekerja. Dengan adanya situs ini yang merupakan bagian dari edutech maka dapat memberikan banyak manfaat bagi Indoensia.

3. Zenius

Startup Zenius didirikan pada tahun 2007. Zenius ini dikembangkan oleh PT Zenius Education. Dengan adanya Zenius ini maka dapat  memberikan dampak yang baik siswa siswi dimana banyak siswa siswi yang dapat mendapat nilai yang memuaskan di sekolah dan bisa masuk di perguruan tinggi. Zenius menyediakan akses belajar online dengan harga yang cukup terjangkau.

4. Quipper

Quipper  tentunya tidak asing lagi bagi anda yang suka terhadap kemajuan pendidikan. Salah satu akses edukasi yang memberikan sistem belajar secara daring yang tentunya juga memberikan kualitas yang bagus.

5. Arkademy

Arkademi juga merupakan startup edu yang digemari oleh remaja yang ingin meningkatkan skillnya di bidang digital. Arkademy memberikan pelatihan- pelatihan untuk bekerja di bidang teknologi dan informasi.

6. IndonesiaX

Selain startup yang telah dijelastkan di atas ada juga startup edukasi yang lain yaitu IndonesiaX yang mempunyai peran dalam memajukan dan meningkatkan pendidikan di Indonesia dengan cara memberikan kursus gratis.

Baca juga: 10 Perusahaan Properti Terbesar di Indonesia yang Meraih Penghargaan

 

Startup Kesehatan

Startup Kesehatan

Kesehatan juga merupakan bidang yang dirintis perusahaan- perusahaan startup di Indonesia. Di bawah ini merupakan contoh perusahaan startup yang di bidang kesehatan :

1. HaloDoc

Halodoc merupakan aplikasi digital yang memberikan informasi mengenai kesehatan. HaloDoc ini didirikan pada tahun 2016. Pendirinya yaitu Jonathan Sudharta. Startup ini berada di bawah naungan PT Media Dokter Investama dan pada saat ini sudah banyak yang mengenal aplikasi HaloDoc.

2. Dokter.id

Startup satu ini juga menyediakan berbagai informasi dan konsultasi kesehatan untuk anda. Dalam situs Dokter.id mempunyai portal tanya jawab yang bisa anda perhatikan dengan sebaik mungkin.

3. KlikDokter

Dalam situs KlikDokter anda bisa memperoleh informasi mengenai kesahatan yang terpercaya. Tidak hanya itu , anda juga bisa melakukan chat dengan dokter sehingga hal ini bisa menjadi keunggulan dari KlikDokter.

Baca juga: Investasi Hunian 2 Lantai, Harga Minimalis Di Jogja!

 

Startup Keuangan

Startup Keuangan

Adapun perusahaan startup yang merambah ke bidang keuangan yaitu :

1. Akulaku

Akulaku ialah situs pinjaman online, situs ini sudah mendapat kepercayaan dari masyarakat luas di Indonesia. Akulaku ini didirikan pada tahun 2016. Pendirinya yaitu Li Wenbo. Dengan adanya aplikasi Akulaku, anda dapat kredit secara online dimana saja dan kapan saja.

2. OVO

OVO ialah layanan keuangan yang berfungsi sebagai transaksi digital dalam berbagai merchant di Indonesia. Pada saat ini OVO telah mempunyai banyak pengguna. Tidak hanya OVO juga meraih prestasi dengan masuk Startup Unicorn.

3. Dana

Dana merupakan aplikasi dompet digital yang telah disusun guna menjalankan transaksi secara non tunai. Transaksi yang dilakukan secara non tunai ini semakin meningkat di era pandemi seperti ini.

4. LinkAja

LinkAja ialah platform keuangan digital. Dalam platform ini anda bisa melakukan berbagai transaksi misalnya transfer, bayar tagihan listrik, membeli pulsa, bayar PDAM dan yang lainnya.

5. Investree

Investree ialah salah satu fintech lending yang sangat populer di Indonesia. Investree tentunya memberikan layanan investas, lending dan lain sebagainya.

6. Amartha

Amartha merupakan startup yang  yang juga bergerak dalam bidang keuangan. Amartha ini berada di bawah naungan PT Amartha Mikro Fintek. Amartha bergerak dalam bidang finance dan teknologi. Amarta menyediakan pendanaan guna seluruh usaha mikro di Indonesia.

7. Bareksa

Apabil anda menyukai investasi, maka anda tidak akan asing pada Bareksa. Bareksa ini berada di bawah naungan PT Bareksa Portal Investasi yang merupakan portal guna membantu anda dalam melakukan investasi reksadana secara online.

8. Bibit

Startup di bidang keuangan ini merupakan aplikasi investasi yang juga terkenal di Indonesia. Perusahaan startup ini sudah mempunyai izin resmi dari OJK (Otoritaas Jaksa Keuangan) dengan demikian terpercaya dalam memberikan layanan dalam bidang investasi.

Baca juga: Investasi Hunian Eksklusif DP Cuma 5% dengan Angsuran Rp1 Jutaan!

 

Startup Asuransi

Startup Asuransi

Perusahaan startup juga merambah ke bidang asuransi. Di bawah ini merupakan contoh perusahaan startup Indonesia dalam bidang asuransi.

1. Qoala

Qoala merupakan startup asuransi di Indonesia . Qoala berada di bawah naungan PT Mitra Jasa Pratama Insurance Brokers. Kantor Starup berada di Jakarta Selatan yang memberikan berbagai produk asuransi yang bisa anda beli secara online. Dengan demikian, anda bisa mencari berbagai pilihan produk asuransi dengan Qoala App.

2. PasarPolis

Pasar Polis memberikan asuransi dengan premi terjangkau dan juga perlindungan yang terbaik untuk penggunanya. PasarPolis ini didirikan pada tahun 2015 di Indonesia. Dan pada saat ini banyak digemari masyarakat karena pelayanan yang memuaskan.

3. Lifepal

Lifepal juga merupakan startup dalam bidang asuransi. Lifepal memberikan asuransi secara lengkap yaitu mulai dari asuransi kesehatan, jiwa, mobil dan asuransi yang lainnya.

4. Futuready

Anda yang suka membeli asuransi secara daring juga bisa menggunakan Futuready. Futuready ini tentunya juga memberikan beberapa layanan bagi penggunanya dengan premi yang terjangkau yaitu mulai dari 200.000.

5. Wowpremi

Wowpremi juga merupakan startup dalam bidang asuransi. Aplikasi ini mempunyai peran untuk memberikan asuransi dengan tepat dan cepat. Dari webnya, maka mereka bisa menyelesaikan klaim asuransi dengan hitungan menit saja.

6. RajaPremi

Startup lainnya yaitu RajaPremi. Aplikasi ini menyediakan asuransi bagi motor, mobil, rumah dan juga personal accident.

Baca juga: Perusahaan Jasa: Pengertian, Karakteristik, Transaksi, dan Jenis-jenisnya

 

Startup Pertanian

Startup Pertanian

Sasaran perusahaan startup lainnya yaitu di bidang pertanian. Berikut contoh dari perusahaan startup di Indonesia dalam bidang pertanian :

1. Tanihub

Startup di bidang pertanian ini merupakan startup yang menjual bahan- bahan masakan yang masih segar. Nah bahan- bahan yang dijual oleh Tanihub ini berasal dari petani- petani seluruh Indonesia.

2. Sayurbox

Sayurbok juga menyediakan berbagai bahan- bahan segar yang berasal dari kebun. Sayurbok ialah tempat belanja online buah dan juga sayur yang merupakan hasil dar panen sendiri.

3. IGrow

Igrow ialah startup yang mendukung pertanian di seluruh Indonesia. Dengan adanya Igrow ini maka para petani bisa terlibat dalam pendanaan modal yang aman, adil, dan juga terpercaya.

4. Eragano

Eragano merupakan pelayanan agrikultural yang sedang ditingkatkan oleh Indonesia. Dengan adanya Eragano ini maka akan ada inovasi baru yaitu dengan adanya penggabungan teknologi dengan pertanian.

5. Habibi Garden

Habibi Garden ilah situs startup pertanian yang sangat modern. Habibi Garden mempunyai peran dalam meningkatkan serta mengembangkan para petani dalam mengelola lahan perkebunan dengan lebih baik lagi.

Baca juga: 9 Perusahaan Manufaktur Terbesar di Indonesia Saat Ini

 

Startup Digital Penyedia Business Tools

Startup Digital Penyedia Business Tools

Dikutip dari dailysocial, inilah beberapa startup di Indonesia yang bergerak di bidang SaaS yang memfokuskan diri terhadap layanan keuangan serta sumber daya manusia untuk para UMKM.

1. AkuntansiOnline

Dari namanya saja kita dapat mengetahui jika layanan ini memberikan penawaran sistem akuntansi virtual yang bisa diakses lewat aplikasi online. Start up yang di-develop bersama dengan PT Zahir Internasional bukan hanya menyediakan aplikasi perhitungan semata, tetapi di dalam layanannya juga ditambahkan dukungan konsultasi pendampingan.

Lebih fokusnya terdapat tiga bidang pekerjaan yang dapat difasilitasi oleh akuntansi online. Pertama yang berhubungan dengan pembuatan SOP bisnis serta sistem akuntansi perkantoran. Kedua berhubungan dengan konsultasi bisnis. Dan yang terakhir berhubungan dengan jasa pembuatan laporan keuangan.

2. Amplifia

Stand-up yang satu ini menawarkan sebuah flatform employee advocacyi yang mencoba percaya Jika suara karyawan di sebuah perusahaan bisa menjadi alternatif periklanan yang ternyata lebih efisien. Hal tersebut didasari adanya trend terlebih di wilayah Amerika Serikat jika employee advocacy telah menjadi model baru dalam dunia marketing.

Baca juga: Raih Kesuksesan dengan 7 Ide Bisnis Startup Ini.

Advocacy marketing sebenarnya fokus pada kekuatan yang dapat membuat brand semakin kuat lewat media sosial. Sistem marketing di aplikasi ini memang mendesain karyawan perusahaan untuk dapat berperan langsung di dalam proses tersebut.

3. Eresto

Eresto adalah solusi end-to-end untuk para manajemen restoran. Sedangkan untuk kebutuhan konsumen aplikasi ini juga menyediakan fitur self order. Para pengunjung dapat memesan serta membayar dari meja mereka sendiri. Sedangkan Jika dilihat di sisi pengelolaan restoran, layanan ini dapat dipakai sejak hulu sampai hilir termasuk di dalamnya manajemen pemesanan, pengaturan inventaris barang hingga sistem pencatatan keuangan.

Uniknya lagi sistem yang satu ini pun dapat dijalankan di cloud secara total ataupun nanti lewat hybrid, sehingga adanya kendala infrastruktur internet tak menjadi masalah yang besar.

4. Gadjian

Layanan ini digunakan untuk pengelolaan sumber daya manusia. Berbagai dukungan ditampilkan di dalam layanan dengan basis web serta aplikasi mobile, fitur paling baru dalam layanan ini adalah adanya kemampuan untuk dapat mengelola presensi pegawai.

Platform yang satu ini juga memberikan fungsionalitas untuk perusahaan di dalam memonitor karyawan yang harus bekerja di luar kantor. Fungsi dasarnya adalah mengelola kebutuhan HRD secara menyeluruh seperti penggajian, lembur dan masih banyak lagi.

Baca juga: 4 Keahlian yang Akan Dikuasai Saat Menjadi Founder Startup.

Dengan adanya fitur-fitur tersebut diharapkan bisa memudahkan pengelolaan karyawan di perusahaan yang mempunyai banyak kantor cabang, bekerja jarak jauh serta karyawan dengan mobilitas yang sangat tinggi.

5. GDIAnalytics

Di-develop oleh GDILab, produk analitik yang satu ini mencoba untuk membantu para UMKM dengan sebuah sistem terpadu supaya dapat memantau serta menganalisis performa pemasaran yang dikerjakan lewatkan Twitter, Facebook maupun Instagram.

Cara kerja platform ini dapat untuk mengelola struktur data yang memiliki potensi menjadi digital market Insight. GDIAnalytics adalah perpaduan dua produk yang dibuat sebelumnya yakni Polaris serta Iris.

6. Handl

Handl adalah platform untuk manajemen acara. Dari layanan ini Anda akan memperoleh berbagai fitur yang dimulai dari kanal pendaftaran, monetasi sampai pengelolaan peserta. Cara kerjanya sebenarnya sangat sederhana, peserta bisa langsung melakukan registrasi melalui online serta data akan tetap di dalam basis data penyelenggara.

Anda bisa mengawasi adanya aliran pemasukan pembayaran tiket yang dimulai dari pendaftaran sampai pencairan setiap waktunya. Pebisnis juga bisa mengawasi adanya aliran pemasukan pembayaran tiket yang dimulai dari pendaftaran sampai pencairan di setiap waktu. Layanan ini telah mendukung alternatif pembayaran yang variatif dimulai dari transfer bank, offline melalui minimarket hingga kartu kredit.

7. Jurnal

Jurnal telah menjadi sebuah platform akuntansi dengan basis komputasi awan yang mempunyai berbagai fitur yang bisa mengakomodir banyak tugas. Beberapa tugas layaknya pengelolaan faktur, pengelolaan biaya, pengelolaan stok barang. sampai pelaporan di dalam jurnal akuntansi bisnis dapat dilakukannya.

Baca juga: Apa Itu Burn Rate dan Runaway dalam Startup?

Belum lagi fitur seperti manajemen aset, otomatis inventory, dan multi dagang serta berbagai fitur lainnya yang bisa menunjang kinerja para pebisnis supaya semakin profesional. Sehingga relasi memberikan kepercayaannya, begitu juga dengan para pelanggan dan pemasok bisa dengan mudah terjalin hubungan yang baik.

8. Jojonomic

Dari awal dikembangkannya Jojonomic memang sudah menjadi layanan perencanaan keuangan individu menuju platform reimburse karyawan. Kita pasti tahu jika reimbursement manual bisa sangat menyusahkan.

Namun melalui jojonomic, layanan ini dapat membantu untuk melakukan digitalisasi proses sehingga nantinya para pelaku bisnis bisa dengan mudah serta cepat menyetujui dan mengontrol biaya yang dikeluarkan oleh karyawan mereka.

Startup yang satu ini mencoba untuk dapat membantu perusahaan bisa menyelesaikan tantangan tersebut memakai teknologi dengan basis komputasi awal serta OCR atau optical character recognition.

9. Kata.ai

Kata.ai adalah sebuah Conversation Alpha From yang di-develop oleh teknologi artificial intelegence atau ai supaya dapat menghubungkan brand dengan para konsumen secara lebih efektif.

Kata.ai memberikan penawaran dialog engine dengan natural language processing yang dapat membuat para pelaku bisnis bisa mewujudkan personal brain lewat chatbot yang handal melakukan berbagai aktivitas seperti pemasaran produk transaksi jual beli sampai pengumpulan data perilaku konsumen lewat media sosial serta Messenger Application yang dipakai.

10. Konektifa

Layanan yang satu ini lebih menangani proses inventory secara digital, terlebih untuk para UMKM yang masih belum mendalami betul cara untuk mengaitkan proses inventori dengan manajemen bisnis supaya dapat memonitor semua kegiatan usaha sebelum nantinya melangkah ke keputusan yang tepat.

Memakai konektifa, para pemilik bisnis dapat memonitor administrasi usahanya yang dimulai dari mereka kegiatan bisnis di dalam satu laporan terpadu data konsumen dan penyuplai catatan transaksi penjualan dan pembelian dan berbagai hal lainnya.

Baca juga: Kesalahan Founder Startup Saat Merekrut Karyawan.

Itulah startup Indonesia di berbagai bidang yang sangat baik untuk digunakan oleh para pelaku bisnis terlebih para pelaku UMKM dalam mengatur usahanya menjadi lebih baik. Dengan adanya startup tersebut, mereka dapat fokus untuk mengembangkan usahanya sehingga dapat bersaing dengan para pebisnis dari negara lain.

Dengan memanfaatkan teknologi yang ada, maka anda bisa menikmati layanan- layanan startup yang telah dijelaskan diatas. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat dan menambah wawasan serta pengalaman anda.

Bisnis startup juga sangat terbantu ketika Anda memiliki rumah yang dapat dijadikan sebagai kantor bisnis. Anda dapat mewujudkannya setelah memiliki desain rumah 2 lantai Jogja untuk dikonversi agar mendukung bisnis Anda. DP hanya 5 persen dengan jangka waktu angsuran hingga 20 tahun sehingga dapat dengan mudah Anda miliki.

Baca juga: Investasi Kavling Menguntungkan di Jonggol dan Siap Terima SHM Cuma Rp60 Jutaan

Leave A Reply

Your email address will not be published.