7 Cara Mendapatkan Uang dari YouTube
BERNAS.ID – Ada banyak cara untuk mendapatkan pemasukan tambahan di masa pandemi seperti ini, salah satunya menjadi YouTuber. Ada berbagai cara menghasilkan uang di YouTube lho.
Sebelum itu, mari kita cari tahu apa itu YouTube dan bagaimana perkembangan dari situs tersebut dari waktu ke waktu. YouTube adalah situs web yang memungkinkan penggunanya untuk mengunggah, menonton, dan berbagi video.
YouTube diluncurkan pada 2005 dan tumbuh secara pesat. Mengutip Statista, YouTube dilaporkan memiliki 100 juta views per hari dengan lebih dari 65.000 video diunggah setiap hari, hanya dalam waktu setahun.
Pada 2019, lebih dari 500 jam video diupload di YouTube setiap menit. Kategori Blog & Orang menjadi yang paling populer. Tak hanya video, kini situs ini juga melayani streaming musik melalui YouTube Music.
Melansir dari Tubics, ada lebih dari 37 juta YouTube channel yang eksis pada 2020. Lalu, mengapa banyak orang berbondong-bondong membuat channel di YouTube?
Mencari uang dari YouTube adalah jawabannya. Ada beberapa tokoh yang memperoleh penghasilan dari YouTube. Yang paling terkenal adalah selebriti dan YouTuber Deddy Corbuzier.
Penghasilan Deddy Corbuzier di YouTube pada 2020 diperkirakan mencapai US$29.100-US$465.900 per bulan atau sekitar Rp422 juta hingga Rp6 miliar. Menggiurkan, bukan?
Lalu, bagaimana cara mendapatkan uang dari YouTube? Berikut 7 cara menghasilkan uang dari YouTube, yang dikutip dari berbagai sumber:
1. Ajukan YouTube Partner Program
Untuk cari uang dari YouTube secara langsung, kalian harus menjadi partner dari situs tersebut. Namun, ada beberapa syarat menjadi YouTuber yang menghasilkan duit, yakni:
- Video yang diunggah telah ditonton selama 4.000 jam tayang dalam waktu 12 bulan terakhir
- Tinggal di wilayah yang memenuhi syarat YouTube
- Punya lebih dari 1.000 subscriber
- Perlu menautkan akun Google AdSense
Semakin banyak video yang di-upload, semakin mudah video memenuhi syarat 4.000 jam tayang. Namun, video harus yang berkualitas tinggi dan menghibur tentu akan lebih disukai. Dengan begitu, sebelum mengunggah video pastikan memiliki rencana produksi.
Ketika telah mengajukan YouTube Partner dan menyiapkan AdSense, channel YouTube kalian akan antre untuk ditinjau baik oleh sistem otomatis maupun manusia.
Jika telah memenuhi persyaratan, kalian bisa menuju ke profil YouTube dan pilih bagian “monetisasi”. Monetisasi artinya mengubah sesuatu supaya menjadi penghasilan.
Nah, jika sudah menjadi partner, kalian bisa menghasilkan uang. Jangan lupa manfaatkan pengaturan dan analisa video kalian melalui YouTube Studio, yang bisa dicek melalui browser dan aplikasi YT Studio di smartphone.
2. Hubungkan ke Google AdSense
Apa sih Google AdSense? Google AdSense adalah program yang dijalankan oleh Google, di mana sebuah website bisa menghasilkan uang dari iklan.
Google AdSense akan menghubungkan kalian dengan pengiklan, berdasarkan siapa saja penonton video kalian, topik, dan kata kunci yang relevan. Video iklan yang muncul pada video kalian dan ditonton oleh orang lain, itu adalah sumber pendapatan bagi para YouTuber.
Lalu, bagaimana cara memasang Google Adsense di YouTube?
Pada laman pengajuan monetisasi, kalian bisa mendaftar dengan memilih bagian Sign up for AdSense. Isi formulir secara benar, termasuk memilih pilihan negara atau wilayah target.
Jika sudah beres, iklan akan muncul pada video kalian. Namun tidak semua iklan ditampilkan setiap kali seseorang menonton video kalian.
Pembayaran AdSense akan diberikan jika saldo telah mencapai $100. Jadi bisa saja kalian memperoleh uang setiap beberapa bulan sekali, terlebih apabila channel YouTube kalian belum besar.
Belum lagi, sebagian pendapatan AdSense YouTube harus disisihkan untuk membayar pajak sesuai dengan ketentuan.
3. Manfaatkan YouTube Premium
Ada cara lain untuk mencari uang dari YouTube. Selain AdSense, kalian masih bisa memanfaatkan YouTube Premium.
Pendapatan YouTube Premium juga tidak kalah menariknya dengan iklan yang terpajang di video kalian. Sebagai informasi, YouTube Premium memungkinkan pelanggan YouTube untuk mengakses konten kapan saja dan di mana saja tanpa harus menonton iklan.
Namun, pelanggan harus membayar sejumlah uang untuk mendapatkan layanan tersebut. Tentu ini berbeda dengan YouTube yang ditawarkan secara gratis, namun menampilkan iklan.
Pada dasarnya, semua video kalian yang muncul di YouTube yang beriklan juga akan tersedia tanpa iklan di YouTube Premium. YouTuber nggak perlu bayar apapun supaya video bisa masuk ke YouTube Premium.
Biaya langganan berbayar dari para penonton itu yang akan jadi sumber pendapatan baru bagi para kreator video.
4. Penempatan Produk dan Video Sponsor
Penempatan produk atau product placement adalah cara meningkatkan promosi produk dengan menempatkannya di dalam video.
Jadi, apabila ada perusahaan yang tertarik dengan penonton setia kalian, bukan tidak mungkin mereka akan menempatkan produk di video kalian. Bahkan, bisa jadi mereka akan mensponsori video kalian.
Pilihan lainnya, kalian bisa mengajukan permintaan agar produk-produk untuk tampil pada video kalian. Jelaskan kenapa perusahaan itu harus menempatkan produknya pada video kalian. Misalnya, target audiens yang sesuai dengan pasar mereka, jumlah subscriber, dan engagement video yang kalian miliki.
Pembayarannya dapat dilakukan berdasarkan penjualan atau komisi. Jadi inilah iklan selain AdSense yang bisa diperoleh dari YouTube.
Tapi ingat, jika kalian mengunggah video yang didukung oleh sponsor atau ada product placement, maka jangan lupa cetak bagian “video berisi promosi berbayar” pada setelan lanjutan di pengaturan YouTube.
5. Jual Produk atau Layanan ke Penggemar
Kalau sudah punya penggemar yang selalu setia menonton video kalian, ini bisa jadi peluang memperoleh uang dari YouTube.
Kalian bisa menciptakan produk sendiri berdasarkan konten apa yang kalian unggah. Tapi sebelum melangkah ke sini, kalian harus fokus membangun popularitas ya.
Cara YouTuber menghasilkan uang misalnya dengan menjual T-shirt, mainan, aksesoris, make-up, dan sebagainya. Memang perlu effort karena kalian harus mengurus perancangan produk, pembelian bahan baku, produksi, memastikan kualitas produk, dan menjualnya.
Bagian kualitas tidak boleh diabaikan, sebab kalian tidak mau kan kehilangan penonton karena produk atau merchandise kalian tidak bagus mutunya, kan?
YouTube juga menyediakan Rak Merchandise. Pasang merchandise kalian untuk ditampilkan dalam setiap video. Dengan begitu, penonton bisa langsung membeli.
Tapi, fitur ini bisa dimanfaatkan jika kalian punya lebih dari 10.000 subscriber dan berusia minimal 18 tahun. Jika memenuhi kriteria, kalian bisa mengaktifkan fitur ini dengan masuk ke YouTube Studio, klik Monetization, lalu klik tab Merchandise.
Cara yang paling mudah untuk memudah penonton membeli merchandise kalian adalah dengan menempatkannya di toko online. Bahkan, sejumlah e-commerce menawarkan gratis ongkir atau ongkos kirim, menarik bukan?
6. Crowdfunding
Seperti halnya membangun bisnis, kalian juga butuh dana untuk mengembangkan channel YouTube. Crowdfunding atau mengumpulkan uang dari sejumlah orang, apakah itu teman, keluarga, atau pihak ketiga yang tertarik dengan video kalian.
Crowdfunding jadi salah satu cara bikin YouTube channel yang menghasilkan uang. Mengutip Nerdwallet, ada dua jenis crowdfunding di YouTube, yakni berulang dan berdasarkan proyek.
Crowdfunding berulang memungkinkan donatur untuk menyumbang secara berulang, baik bulanan maupun per video. Ada fasilitas lebih yang diperoleh bagi mereka yang menjadi donatur kalian, misalnya mengobrol langsung melalui video, kelas privat, atau mendapatkan merchandise.
Tapi kalau crowdfunding YouTube berdasarkan proyek, biasanya diawali dari ide kalian untuk menggalang dana bagi proyek sosial atau proyek kreatif lainnya.
7. Meet and Greet
Cara mudah mendapatkan uang dari YouTube selain di atas adalah dengan menggelar meet and greet. Tapi cara ini bisa kalian lakukan jika pandemi sudah mereda.
Sebelum pandemi, sejumlah YouTuber juga mengadakan acara serupa untuk bertemu langsung dengan penggemarnya, seperti YouTuber Atta Halilintar.
Ada tiket yang harus dibayar untuk bisa bertemu para YouTuber secara langsung. Pada akhirnya, acara ini menarik perhatian penggemar untuk membeli lebih banyak merchandise kalian.
Kalau misalnya kalian belum banyak memiliki audiens, meet and greet bisa dilakukan dengan mengadakan hunting foto bersama, kelas menggambar gratis, dan sebagainya, kemudian mereka yang tertarik akan membeli merchandise.
Itulah 7 cara mendapatkan uang dari YouTube. Semoga kalian makin terinspirasi dan menjadi YouTuber yang menghasilkan uang.
Salam semangat, salam sehat!