Berita Nasional Terpercaya

Vaksin Dosis Ketiga Belum Terbukti Tangkal Varian Delta

0

SLEMAN, BERNAS.ID – Epidemiolog menyarankan Pemerintah untuk mengacu data riset jika akan memvaksin dosis ketiga kepada tenaga kesehatan (nakes). Terdengar kabar Pemerintah akan memvaksin lagi nakes terkait lonjakan kasus Covid-19 varian Delta.

Epidemiolog, Bayu Satria Wiratama mengatakan, belum ada jaminan nakes bisa bebas Covid-19 varian Delta jika diberi vaksin kembali. Ia menyebut vaksin dosis ketiga belum mendesak dilakukan. “Bukti kuat dosis ketiga bisa menangkal varian Delta belum ada. Yang penting saat ini mengetahui penyebab pasti kematian nakes yang menurut asumsi sudah mendapatkan vaksinasi,” kata Bayu, Jumat (9/7/2021).

“Apakah memang efektifitas vaksin yang rendah atau ada penyebab lain,” imbuhnya.

Baca Juga Polda DIY Vaksinasi Massal Masyarakat Jogja Serentak

Bayu juga masih menolak jika tingginya kasus kematian disebabkan varian Delta. Ia menyebut varian Delta menyebabkan pasien lebih parah masih sangat sedikit buktinya, sehingga belum bisa disimpulkan varian Delta lebih ganas. Ia setuju varian delta lebih cepat menular buktinya sudah kuat.

“Lebih menular karena varian Delta menyebabkan lebih banyak orang sakit sehingga berbanding lurus dengan meningkatnya orang yang bergejala sedang-berat,” tuturnya.

Ia menduga tingginya kasus kematian karena makin banyak kasus positif Covid-19. Namun, meningkatnya pasien yang membutuhkan perawatan tidak sebanding dengan kapasitas rumah sakit. “Banyak pasien tidak mendapatkan perawatan di Rumah Sakit rujukan menyebabkan angka kematian meningkat,” ujarnya.

Bayu sepakat saat ini Pemerintah menggenjot program vaksinasi di tengah melonjaknya kasus dan kondisi banyaknya kamar khusus Covid-19 rumah sakit yang penuh. “Percepatan vaksinasi seharusnya didukung dengan edukasi dan langkah pemberantasan info hoaks. Tapi info hoax ternyata lebih masif sehingga hal itu menghambat,” katanya.(jat

Leave A Reply

Your email address will not be published.