Berita Nasional Terpercaya

Sekolah SMP di Sleman Diijinkan PTM Terbatas

0

SLEMAN, BERNAS.ID – Dinas Pendidikan Sleman mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas secara serentak mulai besok Senin (4/10/2021). PTM hanya dilakukan untuk sekolah tingkat SMP, baik negeri atau swasta setelah melalui proses verifikasi. 

Ery Widaryana, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sleman mengatakan, PTM akan efektif setelah (Asesmen Nasional Berbasis Komputer) ANBK selesai. ANBK digelar dari tanggal 4-7 Oktober 2021. “PTM dilaksanakan serentak, SMP negeri maupun swasta dengan total sebanyak 119 sekolah,” tuturnya, Minggu (3/10/2021).

Baca Juga: 5 Alasan PTM Seharusnya Belum Dilakukan

Ia mengatakan, persiapan rencana pelaksanaan PTM terbatas sudah disiapkan sejak lama, mulai kesiapan penyediaan sarana dan prasarana protokol kesehatan, persetujuan izin dari orangtua murid hingga pelaksanaan vaksinasi bagi para siswa. “Untuk seluruh sarpras protokol kesehatan sudah siap,” kata Ery.

“Kami juga sudah membagikan video pelaksanaan PTM secara terbatas kepada seluruh sekolah,” imbuhnya.

Ery juga menyampaikan untuk capaian vaksinasi pelajar sudah di angka 91 persen dari total 40.133 siswa untuk dosis pertama. Sedangkan, untuk dosis kedua, sudah berjalan sembari menyelesaikan pemberian dosis pertama bagi pelajar belum vaksin. 

“Dengan berbagai upaya dan kesiapan yang dilakukan kami berharap pelaksanaan PTM terbatas di SMP bisa berjalan dengan lancar, aman dan tidak menimbulkan klaster,” harap Ery.

Untuk PTM tterbatas sekolah jenjang SD, Ery mengatakan mulai minggu ini akan melakukan verifikasi ke seluruh sekolah. Nantinya, verifikasi dan uji sampling akan menentukan sekolah SD yang dapat melaksanakan PTM secara terbatas. “Pekan ini kami lakukan verifikasi. Rencananya, lima SD per kapanewon yang diizinkan melaksanakan PTM,” ucapnya.

Lanjut tambahnya, rencana PTM terbatas untuk SD digelar pada 11 Oktober mendatang. Jika 5 SD per kapanewon yang diizinkan maka nanti pada tahap pertama akan ada sebanyak 85 SD yang akan melaksanakan PTM terbatas. “Setiap minggu, pelaksanaan PTM akan dievaluasi. Hasil evaluasi akan menentukan jumlah penambahan SD yang akan dibuka untuk melaksanakan PTM terbatas,” tukasnya. (jat)

Leave A Reply

Your email address will not be published.