BANDAR SERI BEGAWAN, BERNAS.ID – Pada hari Jumat 26 November 2021, Wakil Kepala Perwakilan RI KBRI Bandar Seri Begawan, Irwan Iding menginfomasikan rencana KBRI Bandar Seri Begawan untuk melanjutkan Seri Workshop Teknis Berusaha Untuk UMKM dengan Tema Marketing Online Technic.
Workshop dijadwalkan digelar tanggal 4 Desember 2021, sebagai penutup dari rangkaian workshop yang sudah dilaksanakan secara virtual oleh KBRI Bandar Seri Begawan sejak November 2021.
“Setelah belajar mengenai koperasi dan pengolaan keuangan dasar, seri berikutnya adalah tentang marketing online yang menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam berusaha di masa pandemi seperti saat ini,” ujar Irwan Iding.
Baca Juga : KBRI Bagikan Paket Bantuan kepada Penyintas COVID-19 di Brunei Darussalam
Irwan menambahkan, bahwa platform online yang ada saat ini memiliki ciri khas masing-masing, sehingga para pengusaha perlu mengenal baik dan memahami cara pendekatan yang sesuai dengan platform yang digunakan.
“Masa pandemi Covid-19 telah menempatkan UMKM pada pihak yang paling rentan terdampak krisis. Banyak kesulitan dan tantangan dihadapi oleh pelaku UMKM untuk tetap menjalankan bisnisnya. Namun, di sisi lain pandemi mengajarkan kita untuk lebih fokus berinovasi, berpikir lebih kreatif, dan beradaptasi dengan tuntutan zaman dan persaingan bisnis, serta terus mengembangkan usaha ke depan,” ungkap Irwan.
Sejak November 2021, Seri Workshop Teknis Berusaha untuk UMKM diselenggarakan KBRI Bandar Seri Begawan untuk memajukan pelaku usaha Indonesia yang berdomisili di Brunei Darussalam. Materi Workshop dipilih untuk menghadapi pandemi Covid-19 dan fase pemulihan.
Baca Juga : 12,8 Juta UMKM Akan Mendapatkan Banpres Produktif
Sesi pertama pada 13 November 2021 mengupas prinsip dan kerja sama usaha koperasi, dibawakan narasumber dari Kementerian Koperasi dan UKM RI.
Pembahasan lanjutan 20-21 November 2021, membedah dasar-dasar pengelolaan keuangan bisnis dan tata buku untuk UMKM dengan narasumber dari Kantor Wilayah Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara dan Ultima Business and Management Consulting.
Workshop dihadiri lebih dari 150 peserta yang antusias dan aktif menanyakan strategi dalam menciptakan profit. Mereka berharap kegiatan serupa dapat diadakan kembali di masa mendatang dengan waktu pelatihan yang lebih panjang dan dalam bentuk tatap muka. (cdr)
