Bumikan Kembali Cerita Rakyat Lewat Dongeng Virtual “Ando dan Ramuan Ajaib”
JAKARTA, BERNAS.ID – Wedhangan Q dengan Winston The Storyteller Family mengadakan pementasan dongeng virtual yang mengangkat cerita rakyat budaya Indonesia.
Pementasan ini hasil berkolaborasi bersama Pedharma Desa dari SMK Bhakti Karya Parigi dan Anindhaloka. Bertajuk “Ando dan Ramuan Ajaib”, pertunjukkan virtual ini mengangkat cerita warna-warni budaya Indonesia dalam satu pementasan.
Diperuntukkan bagi anak-anak, orang tua, pengajar, dan masyarakat secara luas, pementasan dongeng “Ando dan Ramuan Ajaib” diharapkan bisa menginspirasi dan memopulerkan cerita rakyat Indonesia di kalangan anak-anak.
Apalagi, bagi yang berada di kota besar, cerita rakyat Indonesia sudah semakin jarang diperdengarkan. Padahal, cerita rakyat Indonesia memiliki banyak pesan moral yang baik untuk ditanamkan pada anak-anak.
“Cerita rakyat seperti ‘Timun Mas’, ‘Si Kancil’, atau cerita ‘Bawang Merah Bawang Putih’ sebenarnya sangat penting untuk diperkenalkan kembali karena sarat akan moral cerita tradisi Indonesia yang santun, berwibawa, dan membumi,” kata pemilik Wedhangan Q Jakarta, Puri Lestari, dalam keterangan pers, Jumat (3/12/2021).
Baca juga: Membaca Dongeng Anak Dapat Membuat Pertumbuhan Si Kecil Menjadi Lebih Optimal
“Ando dan Ramuan Ajaib” bercerita mengenai seorang anak pemberani yang memulai petualangannya dengan misi mengembalikan putri yang diculik oleh para dewa. Untuk mengembalikan sang putri, diperlukan lima barang keramat sebagai sesaji para dewa.
Dalam perjalanannya, Ando pun mendapatkan banyak pengalaman dan keberanian yang tak terduga. Ia menemukan persahabatan, kepercayaan, pengkhianatan, dan makna tanggung jawab.
Harapannya, dengan pementasan dongeng virtual “Ando dan Ramuan Ajaib”, cerita tersebut bisa menjadi sarana pembelajaran sejak dini yang melekat dalam kehidupan anak-anak selanjutnya. Puri juga berharap agar cerita mereka bisa menjadikan ragam budaya dan kekayaan alam Nusantara, bukan hanya sekadar koleksi tertulis dalam buku atau terpampang di dalam museum, tetapi bisa lebih dari itu.
Baca juga: Dongeng, Bagaimana Kabarmu Sekarang?
Pentas dongeng virtual ini melibatkan 16 orang pemain yang mengajak anak-anak untuk mengeksplorasi ragam kaya budaya dan hasil alam Indonesia. Pentas dongeng perdana “Ando dan Ramuan Ajaib” terbuka untuk umum dan dibagi dalam dua sesi. Pembelian tiket bisa dilakukan secara online mulai dari tanggal 4 Desember hingga 8 Desember 2021 mendatang. (den)