FTB UAJY Gelar Technobiofun ?Virtual National Workshop?
YOGYAKARTA, BERNAS.ID – Fakultas Teknobiologi Universitas Atma Jaya Yogyakarta (FTB UAJY) menggelar Technobiofun ‘Virtual National Workshop’ pada Sabtu (5/2/2022) secara daring.
Technobiofun mengambil tiga tema menarik dari masing-masing konsentrasi pada studi Teknobiologi yaitu Isolasi DNA dari Saliva dengan Bahan di Sekitar Kita untuk Deteksi Kesehatan (Teknobio – Industri), Pembuatan Microgreen Sederhana untuk Bantu Penuhi Gizi (Teknobio – Lingkungan), dan Pengujian Cemaran Bakteri pada Produk Susu (Teknobio – Pangan).
Workshop yang terbuka untuk seluruh siswa SMA sederajat dengan 150 partisipan ini menghadirkan tiga pembicara yaitu Dosen FTB UAJY yang menjelaskan materi dari masing-masing tema yaitu Dr. apt. Sendy Junedi, M.Sc, Ignatius Putra Andika, S.P., M.Sc, dan Brigitta Laksmi Paramita, S.Pi., M.Sc.
Pada tema pertama dijelaskan mengenai isolasi DNA dengan percobaan menggunakan air liur manusia lalu dicampurkan bersama air sabun dan air garam untuk melihat apakah hasil dari DNA manusia tersebut sehat atau tidak.
Baca juga: UAJY Gelar Webinar Kebijakan dan Praksis Pendidikan Inklusi di DIY
Selanjutnya, tema kedua mengenai pentingnya microgreen sebagai usaha sederhana yang mudah dikembangkan bagi konsumen dalam memenuhi kebutuhan gizi dengan melakukan percobaan menanam biji kecambah di atas kapas lalu ditunggu hingga tumbuh.
Terahkir, pada tema ketiga dilakukan percobaan untuk mengetahui seberapa banyak pencemaran bakteri pada produk susu yang dicampurkan dengan cairan methylene blue.
Dr. Dra. Exsyupransia Mursyanti, M.Si, Dekan FTB UAJY mengatakan bahwa workshop ini sebagai wadah dalam mengaplikasikan prinsip-prinsip biologi agar dapat berkembang.
“Prinsip-prinsip biologi itu penting untuk mengisolasi bahan-bahan yang ada di sekitar kita dengan teknologi,” ungkapnya.
Baca juga: Peserta PMM DN-DIKTI UAJY Berikan Kontribusi Sosial di Yogyakarta
Acara workshop ini bertujuan untuk mengenalkan peran teknologi pada masyarakat luar dan memberikan inspirasi bagi para siswa mengenai bidang ilmu pendidikannya sebagai langkah awal dalam mencapai masa depan mereka.
“Harapannya workshop ini dapat memberikan segudang manfaat bagi kita,” ujar Yeshika Oktavia sebagai Ketua Panitia acara ini. (den)