BPBD Sleman Sebut Kerugian Akibat Cuaca Ekstrem Capai 1,5 Miliar Rupiah

SLEMAN, BERNAS.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman menyebut kerugian akibat hujan deras disertai angin kencang, Senin kemarin (28/3/2022) mencapai Rp 1,5 miliar. Sampai saat ini, BPBD Kabupaten Sleman terus melakukan upaya penanganan dampak dari cuaca ekstrem tersebut.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Bambang Kuntoro mengatakan kerugian akibat hujan disertai angin kencang ditaksir sekitar Rp 1,5 miliar. “Ini yang fisik saja, seperti jembatan, sekolah roboh, atap rumah rusak, kemudian mobil ringsek. Belum dihitung kerugian usaha akibat listrik padam,” jelasnya, Selasa (29/3/2022).
Baca Juga BPBD Sleman Laporkan Kerusakan Akibat Hujan Disertai Angin Kencang
Bambang menyebut 185 titik terdampak kejadian hujan deras disertai angin kencang berdasarkan catatan BPBD Kabupaten Sleman. Rekap data sampai pukul 12.00 WIB, tercatat 105 pohon tumbang. Merusak 2 kandang, 3 tempat usaha, 15 jaringan listrik, 3 jaringan telepon, 4 fasilitas umum, 3 fasilitas pendidikan, 2 baliho, 2 kendaraan roda dua/tiga dan 4 kendaraan roda empat/enam.
“Kami sekarang masih dalam tahap penghitungan aktif. Karena masih terus menangani. Saat ini cuaca sudah gelap kami sementara hentikan dulu. Hingga saat ini, masih ada 11 titik yang belum tertangani,” katanya.
Untuk korban jiwa, BPBD Sleman menyebut ada dua orang terluka. Pertama, warga Caturharjo karena tertimpa genteng dan mengalami sobek di bagian kepala. Kedua, warga Tridadi Sleman luka sobek 3 cm dan mengeluh mual-muntah setelah tertimpa pohon mahoni yang tumbang. Keduanya telah mendapat perawatan medis di rumah sakit.
Baca Juga Sleman Siapkan Skenario Antisipasi Bencana Hidrometeorologi di Objek Wisata
Selain evakuasi dan pengkondisian dampak kerusakan, BPBD Sleman selama dua hari (28-29 Maret) telah menyalurkan sejumlah paket bantuan kepada warga yang terdampak. Seperti, 19 paket logistik ringan; 4 paket sandang; 5 lembar selimut; 2 paket kids-ware; dan 3 paket family kit; 3 paket perlengkapan sekolah; 2 paket perlengkapan makan, dan 20 lembar terpal.
Bambang menyebut BPBD DIY juga ikut memberikan bantuan ke warga Sleman. “Bantuan dari BPBD DIY antara lain 30 terpal, 25 kids-ware, 250 paket sandang, 3 perlengkapan keluarga, 46 paket kebersihan keluarga dan 150 seng,” tukasnya. (jat)