Berita Nasional Terpercaya

Harga Cabai dan Telur Diprediksi Bakal Naik Sebentar Lagi

0

YOGYAKARTA, BERNAS.ID – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY memprediksi bakal terjadi kenaikan sejumlah harga barang pokok. Kenaikan harga tersebut selain dipengaruhi oleh musim hujan juga momentum hari besar keagamaan.

Kepala Disperindag DIY Aris Riyanta menjelaskan, setidaknya ada dua bahan pokok yang diprediksikan mengalami kenaikan harga yaitu komoditas telur dan cabai. Untuk cabai sendiri, kenaikan dimungkinkan karena pengaruh curah hujan yang mulai memasuki puncak.

“Ya kemungkinan ada kenaikan, karena memang cuacanya hujan. Sehingga hasilnya tidak maksimal. Kalau saya ke lapangan banyak petani yang hasil tanamannya itu kurang bagus,” kata Aris, Senin (14/3/2022).

Baca juga: Meroket Karena Natal, Harga Telur dan Cabai Kini Mulai Turun

Kondisi itu, kata Aris kemudian juga bakal berdampak kepada penghasilan petani cabai sendiri. Sebab hasil pertanian yang tidak maksimal. 

“Petani sendiri ya penghasilannya menjadi kurang, tidak optimal karena produk pertanian kurang bagus. Sementara kebutuhan semakin meningkat,” ujarnya.

Sedangkan untuk prediksi kenaikan harga telur disebabkan oleh Idul Fitri pada awal Mei 2022. Bahkan tidak hanya telur saja, beberapa komoditas lain juga diprediksi akan mengalami kenaikan harga. Hal itu disebabkan oleh permintaan masyarakat yang tinggi jelang hari raya keagamaan. 

“Apalagi telur, buat Idul Fitri, jelas kebutuhan telur sangat meningkat. Telur, gula, terigu, itu otomatis akan naik juga harganya, untuk buat kue dan sebagainya,” terangnya.

Baca juga: Sumbangan Terbesar Inflasi DIY Juni 2021 Dari Naiknya Harga Telur

Menurutnya, kenaikan harga kebutuhan pokok jelang hari raya keagamaan merupakan hal yang wajar terjadi. Sehingga masyarakat pun sudah terbiasa dengan hal tersebut.

Namun, ia memastikan bahwa Disperindag DIY tetap akan melakukan upaya untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok di pasaran. Sehingga tidak ada lonjakan kenaikan harga yang begitu signifikan sampai memberatkan masyarakat. 

“Jadi yang jelas dengan satgas pangan itu juga selalu mengadakan monitoring termasuk dengan bulog, dengan distributor. Memang kita hampir setiap hari mengadakan monitoring terhadap stok maupun harga,” tandasnya. (den)

Leave A Reply

Your email address will not be published.