Ribuan Algojo Gowes Bareng Rayakan Hari Jadi ke-5
SLEMAN, BERNAS.ID – Komunitas sepeda Antar Lintas Gowes Jogja (Algojo) merayakan ulang tahun ke-5 di Desa Wisata Opak Tujuh Bulan, Kalasan, Sleman, pada hari Minggu (15/5/2022). Sebanyak 1500 goweser dari 69 komunitas sepeda meramaikan rangkaian kegiatan Hari Jadi Algojo ke-5.
Ribuan goweser mengambil start dari halaman Kalurahan Condongcatur menuju Desa Wisata Opak Tujuh Bulan, Kalasan, Sleman. Istimewanya, perayaan ulang tahun ke-5 Algojo juga berbarengan dengan hari jadi ke-106 Kabupaten Sleman.
Turut hadir dalam perayaan tersebut diantaranya Sekda Sleman Harda Kiswoyo, Kepala Dispora Sleman Agung Armawanta, BNNK Sleman, dan mantan Bupati Sleman 2010-2021 Sri Purnomo.
Baca Juga Pemda DIY Diminta Bertanggung Jawab Kelola Sampah Secara Profesional
Usai melepas para goweser, Sekda Sleman, Harda Kiswoyo mengatakan kesadaran berolahraga khususnya bersepeda perlu ditingkatkan di kalangan masyarakat karena kesehatan tetap perlu dijaga apalagi pandemi belum usai. Menjaga protokol kesehatan sesuai anjuran tetap perlu dilakukan.
“Untuk itu, bersepeda menjadi salah satu pilihan olahraga yang praktis dan mudah untuk dilakukan dalam suasana apapun,” kata Harda.
Tidak hanya sebagai olahraga rekreasi saja, Harda menyebut bersepeda juga dapat meningkatkan imunitas dalam tubuh agar tetap bisa beraktivitas sehari-hari dengan baik dan terhindar dari suatu penyakit.
Baca Juga Mendagri Ajak Seluruh Daerah Kelola Sampah Dengan Baik
Pembina Algojo, Reno Candra Sangaji menjelaskan, perayaan ulang tahun kelima Algojo mengusung tema Panca Warsa yang berarti lima tahun. Ia juga nenyebut kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi dan temu kangen antargoweser dari berbagai daerah karena dua tahun sebelumnya, hanya dirayakan secara sederhana.
“Tahun ini kami laksanakan secara terbuka. Ngumpulke balung pisah, melihat antusias goweser cukup tinggi. Selain itu, pandemi juga sudah mulai mereda,” ucap Reno.
Lurah Condongcatur ini mengungkapkan dipilihnya objek desa wisata Opak Tujuh bulan, Kalasan sebagai titik finish goweser karena ingin berkontribusi mempromosikan desa wisata kabupaten Sleman kepada khalayak. “Kami ingin destinasi desa wisata Sleman juga perekonomian warga sekitar ikut terangkat dengan adanya kegiatan ini,” tuturnya.
Tak hanya potong tumpeng, pada rangkaian kegiatan juga digelar syawalan antargoweser dan penyerahan berbagai bantuan sosial kepada anak-anak yatim di sekitar lokasi. Ia berharap diulang tahun kelima, Algojo semakin matang dan bermanfaat keberadaanya.
“Berbagai kegiatan sosial lain juga rutin digelar Algojo setiap tahunnya seperti donor darah, khitan massal, bakti sosial, dan kegiatan gowes sosial lain. Juga Tour de Sleman,” kata Reno.
Sementara itu, Tokoh Masyarakat Sleman Sri Purnomo dalam sambutanya mengucapkan selamat atas pencapaian kelima tahun Algojo. Mantan Bupati Sleman ini berpesan kepada seluruh member Algojo untuk tetap menjaga semangat dan kekompakan.
“Ke depan, Algojo dapat menjadi komunitas gowes yang bermanfaat bagi anggota sekaligus lingkungannya,” kata Sri Purnomo yang dilanjutkan potong tumpeng.
Selain itu, Sri Purnomo juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dengan berolahraga. “Sesibuk apapun kita harus menyempatkan diri untuk bisa berolahraga. Terpenting bisa keluar keringat. Sehingga harapannya kita dapat hidup sehat walafiat, panjang umur,” tutupnya. (jat)