Sambut Pembangunan Daerah, RW 01 Terban Siapkan Aktivasi Kampung Wisata
YOGYAKARTA, BERNAS.ID – Kampung Terban, Gondokusuman, Yogyakarta menggelar senam massal rutin pada hari Sabtu (16/7/2022) di jalur inspeksi Sungai Code sebagai aktivasi kampung wisata. Jalur inspeksi merupakan jalan yang dibentuk oleh pemerintah dengan tujuan untuk mempermudah proses evakuasi dan mempermudah akses antar warga di sisi sungai Code.
Dengan tujuan utama tersebut, jalur inspeksi di pinggir sungai Code ini juga mampu dimanfaatkan untuk kepentingan lainnya seperti jogging track dan tempat nongkrong yang asik di pinggir sungai. Pembangunan jalur inspeksi ini disambut baik oleh warga dengan adanya inovasi berbagai aktivitas guyub warga menuju pembentukan kampung wisata.
“Kami sudah melakukan berbagai aktivitas untuk menarik massa warga, salah satunya adalah pengadaan senam rutin yang mengikutsertakan warga di Terban dari berbagai wilayah,” jelas Harjono selaku Ketua RW 01 Terban.
Baca Juga : Mas Menteri Sandiaga Ngobrol Bareng Dalang Cilik di Kampung Wisata Rejowinangun
Ia juga menyebutkan bahwa pembuatan agenda di jalur inspeksi meningkatkan jiwa kreativitas warga UMKM untuk menyambut adanya calon pengunjung. Warga mulai menyiapkan berbagai strategi wisata kuliner ala Code dengan berbagai hidangan yang dibandrol dengan harga terjangkau.
Jalur inspeksi kini sudah dapat dikunjungi sebagai kawasan nongkrong santai di riverside Code sembari menikmati aliran sungai. Suasana asri di tengah hiruk pikuk kota didapatkan dalam satu paket nuansa sejuk sungai Code.
Beberapa tumbuhan hijau juga menghiasi sudut jalur inspeksi sehingga menyegarkan pandangan pengunjung. Walau berada di tengah kota, sungai ini tidak berbau dan memiliki aliran yang bersih akibat adanya sistem pembuangan yang terjamin.
Keramah-tamahan warga Jogja juga ikut menciptakan suasana ngangenin dari sungai Code. Budaya masyarakat bantaran sungai yang masih melekat menghidupkan suasana kekentalan Jogja dengan adanya saling sapa dan kesantunan yang terjalin.
Jalur inspeksi tentunya dibentuk untuk menciptakan keamanan antara aktivitas penduduk dengan berbagai peluang bencana dari sungai Code. Keamanan ini terbentuk dari adanya pagar pembatas yang terbentang dan posisi pembangunan jalur inspeksi dengan jarak yang tinggi antar sisi sungai. Dengan begitu, jalur ini sangat aman untuk dikunjungi kendaraan bermotor dan dimanfaatkan sebagai jogging track yang mepet dengan suasana sungai.
Baca Juga :New Normal Dolan Kampung Wisata Sosromenduran
Kawasan inspeksi masih dalam proses pembangunan oleh pemerintah dan dilakukan secara berkala. Saat ini, daerah Terban yang sudah mendapatkan akses jalur inspeksi dimulai dari titik RW 01. Nantinya, jalur ini akan dibangun sepanjangan sisi sungai Code hingga dapat menghubungkan antar RW di daerah Terban.
Persiapan ini juga disambut baik oleh beberapa tokoh warga yang mulai merencanakan kampung wisata yang mampu menjual kesan alam di tengah perkotaan Yogyakarta.
“Berbagai inisiasi telah dirundingkan, bahkan ada beberapa warga yang mempersiapkan ide untuk menciptakan wahana air di kawasan Code nantinya. Semoga gagasan ini dapat terealisasikan dan menghidupkan kawasan kampung wisata di Terban,” tutur Sri Lestari selaku salah satu warga yang menetap di kawasan riverside Code.
Potensi RW 01 Terban tidak hanya sebatas pada kondisi sungai dan alam yang menyejukkan saja. Daerah ini memiliki banyak sumber mata air yang saat ini dikelola sebagai konsumsi air minum warga. Kedepannya, sumber mata air ini juga dicanangkan akan dikembangkan menjadi wisata air.
Usaha ini tentunya sejalan dengan program pemerintah dalam penghidupan roda perekonomian sektor pariwisata. Perkembangan kampung pariwisata yang terus meningkat mampu menunjang produktivitas warga, sehingga akan memberikan pendapatan bagi warga itu sendiri. (cdr)