Berita Nasional Terpercaya

NasDem Usung Anies, Kader Bali Ni Luh Djelantik Hengkang Dari Partai

1

DENPASAR, BERNAS.ID – Tokoh masyarakat Bali yang juga aktivis media sosial Ni Luh Djelantik memilih hengkang dari Partai NasDem. Ini menyusul langkah Partai NasDem yang mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024 pada Senin (3/10/2022).

Hal tersebut terlihat dari postingan di akun instagram pribadinya @niluhdjelantik, yang diunggahnya pada Senin 3 Oktober 2022 sekitar pukul 21.40 WITA.

Adapun foto yang diposting oleh Ni Luh Djelantik berisi tulisan sebagai berikut :

“NILUH DJELANTIK konsisten tegak lurus pada perjuangan untuk rakyat bersama rakyat. Dengan atau TANPA partai politik. Sikapku tegas. Integritasku jelas. Terimakasih atas support kesayangan yang setia menemaniku. Ketjup sayang.”

Baca juga: Nasdem Undang Anies Di Acara Pembukaan Kongres, Jokowi Enggak

Tak hanya unggahan foto, caption foto tersebut turut menambah kepastian hengkangnya Ni Luh Djelantik dari Partai NasDem.

Adapun caption dalam postingan tersebut yaitu

“Selamat tinggal NasDem. Pengumuman resmi menyusul,” caption dalam unggahan foto tersebut.

Hengkangnya Ni Luh Djelantik dari NasDem diduga lantaran perbedaan pandangan dalam internal partai. Ia menolak mendukung Anies Baswedan yang selama ini memanfaatkan politik identitas demi mencapai tujuannya.

Baca juga: Nasdem Undang Anies Baswedan Ke Kongres

Kemarin siang, Partai NasDem menggelar deklarasi guna mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden dalam Pilpres 2024.

Partai NasDem unjuk gigi terlebih dahulu, dengan mendeklarasikan nama calon presiden pada Pilpres 2024. Padahal sampai saat ini, partai-partai lainnya, termasuk partai besar belum ada yang mengumumkan nama calon presiden ataupun calon wakil presiden yang akan diusung.  Partai NasDem menggelar deklarasi, guna mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Senin 3 Oktober 2022. Dan calon presiden itu adalah Anies Baswedan.

Tampak para elit Partai NasDem hadir dengan mengenakan jas biru tua, lengkap dengan pin Partai NasDem di bagian kiri.

Terdengar sorakan para kader NasDem menyebut nama Anies Baswedan saat Anies Baswedan hendak memberikan pidato politiknya.

Tak hanya itu, para kader NasDem turut melontarkan kata-kata “presiden” sebagai dukungan terhadap Anies Baswedan.

Dalam pidatonya, Anies Baswedan menuturkan, dirinya memegang teguh Manifesto NasDem yang berjudul Restorasi Indonesia.

“Pesan itu (Manifesto NasDem) saya pegang terus, pesan itu saya ingat terus, pesan itu saya bawa terus, sejak dibacakan kala itu. Saya melihat, Nasional Demokrat (NasDem) konsisten menjalankan itu,” ucap Anies dalam pidatonya pada Senin 3 Oktober 2022.

Lebih lanjut, Anies Baswedan menegaskan, dirinya siap menerima dan melanjutkan pembangunan di Republik Indonesia ini.

“Teman-teman di NasDem mengajak kami untuk berdampingan, untuk berjalan bersama, untuk meneruskan pembangunan di Republik ini, maka dengan Ridho Allah Subhanahu Wa Ta’ala, dengan memohon petunjuk dariNya, dengan segala kerendahan hati, Bismillah Hirohman Nirohim, kami siap, dan kami terima,” tegas Anies Baswedan dalam pidatonya tersebut.

Sontak, pernyataan tersebut disambut tepuk tangan meriah dari para kader NasDem yang berada di dalam ruangan itu.

Setelah mengakhiri pidatonya, Anies Baswedan kemudian berpelukan dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh dan duduk berdua di kursi utama yang ada di atas panggung tersebut. (den)

Leave A Reply

Your email address will not be published.