Kapolda DIY Ikut Langsung Latihan SAR di Waduk Sermo, Kulonprogo
KULONPROGO, BERNAS.ID – Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki kondisi geografis dengan potensi bencana alam yang cukup tinggi dan beragam. Untuk itu, Polda DIY dituntut memiliki personel yang memiliki kemampuan lebih di bidang penanggulangan bencana.
Kapolda DIY, Irjen Suwondo Nainggolan ikut dalam latihan kemampuan SAR bersama di waduk Sermo. “Melihat wilayah DIY yang memiliki potensi terjadinya bencana alam, seluruh personel Polda DIY wajib menjadi garda terdepan sebagai pelindung, pengayom dan pelayan yang memberi rasa aman kepada masyarakat khususnya terkait bencana alam,” tuturnya saat membuka pelatihan Peningkatan Kemampuan Penanggulangan Bencana bagi Personel Polda DIY di Waduk Sermo, Kulonprogo, Sabtu (26/11).
Baca Juga Konsil Kedokteran Indonesia Antisipasi Masuknya Dokter Asing Saat MEA 2025
Lanjut tambahnya, untuk langkah antisipasi Polda DIY harus segera menyiapkan personel yang mahir di bidang SAR karena sangat dibutuhkan. Para personel SAR harus memiliki mental baik dan mampu mengoperasionalkan peralatan yang dimiliki, serta siap sedia, kapan dan dimanapun ditugaskan.
“Latihan ini sangat tepat, dan perlu diupayakan untuk terus dilaksanakan baik internal di kesatuannya, maupun secara terpadu lintas kesatuan dan instansi lain,” tuturnya.
Kapolda DIY berharap seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh sehingga materi yang akan disampaikan para instruktur dapat diimplementasikan dalam pelaksanaan tugas, khususnya dalam melakukan upaya mitigasi bencana secara cepat dan tepat.
Di pelatihan tersebut, para personel dilatih untuk mengevakuasi laka laut dengan menggunakan alat pelampung radio control yang dapat memungkinkan evakuasi korban di lokasi yang sulit dijangkau.
Baca Juga Prilly Mengisi Kelas Kajian Selebritas Di Fisipol UGM
Selain itu, para personel juga dilatih vertikal rescue, yaitu cara mengevakuasi korban saat terjadi tanah longsor. Dengan bantuan satuan anjing pelacak K9, petugas juga dilatih dapat menemukan korban. Kemudian, simulasi dilanjutkan evakuasi korban dari tempat ketinggian menuju tempat yang aman dengan menggunakan tali karmantel.
Tahap terakhir dari pelatihan, Kapolda DIY melihat secara langsung satuan fungsi DVI Biddokkes Polda DIY saat mengidentifikasi korban. (jat)