Soda Pos Bantu Problematika UMKM Memasuki Digitalisasi

YOGYAKARTA, BERNAS.ID – Membantu para pelaku UMKM menuju digitalisasi, sebagai Enterpreneur Technology, Abdul Kholik menerbitkan sebuah aplikasi guna membantu para UMKM tersebut melalui Soda Pos yang memiliki arti Solusi Dagang Point of Sales.

Hal itu berawal ketika dirinya melihat adanya problematika dari para pelaku UMKM yang belum mendigitalisasikan bisnis mereka, baik dari proses transaksi maupun penjualan.

“Sekarang eranya sudah digital. Saya melihat adanya problematika dari teman-teman UMKM, jadi belum mampu mendigitalisasikan bisnisnya, baik proses transaksi maupun penjualan,” ujar Abdul Kholik, Sabtu (10/12/2022) di Yogyakarta.

Baca Juga : Expo UMKM Nahdliyin SiBakul Local Fest, HPN DIY Bangkitkan Ekonomi Masyarakat

Melalui aplikasi Soda Pos, nantinya para pelaku UMKM yang menggunakan aplikasi tersebut bisa mengurai permasalahan bisnisnya.

‘Nantinya UMKM bisa naik kelas, dan aplikasi ini bisa digunakan dalam semua bisnis, tidak hanya bisnis besar saja,” katanya.

Dijelaskan Kholik, melalui aplikasi Soda Pos ini bisa menjadikan sebuah laporan keuangan, analitik data, pembiayaan permodalan, pengoptimalan digital marketing, yang kesemuanya berhubungan dengan dunia digital.

Baca Juga : Tahun 2022, 37.665 UMKM di Sleman Go Digital

Namun, diakui Kholik yang sering menjadi permasalahan dalam dunia UMKM adalah belum terlatih tentang literasi keuangan.

“Masalah utama UMKM adalah belum meleknya terhadap transaksi keuangan,” katanya.

Nantinya diharapkan dengan digunakannya aplikasi Soda Pos kepada para pelaku UMKM bisa membuat mereka lebih terbuka dengan kemajuan teknologi yang ada, serta menguasainya.

“Yang terpenting, UMKM bisa naik kelas,” pungkas Kholik. (cdr)