Berita Nasional Terpercaya

Fatayat NU DIY Komitmen Globalkan Fashion dan Desainer Lokal

1

YOGYAKARTA, BERNAS.ID – Indonesia memiliki potensi pasar fashion Muslim yang signifikan dan akan terus berkembang dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Pengurus Wilayah (PW) Fatayat NU DIY menangkap luasnya potensi pasar fashion tersebut dengan pengenalan industri fashion dan desainer lokal.

Fatayat NU DIY mewujudkannya melalui peragaan busana Muslim yang menjadi bagian dari Expo UMKM bersama Himpunan Pengusaha Nahdliyyin (HPN) di Stadion Kridosono sejak hari Kamis (8/12). Peragaan busana diselenggarakan setiap hari selama Expo UMKM berlangsung sampai hari Minggu (11/12).

Baca Juga Para Saksi Menjawab Sah, Kaesang Langsung Ucap Alhamdulillah

Maryam Fithriati, Ketua PW Fatayat NU DIY, menyatakan Fatayat terpanggil untuk mengglobalkan produk desain dan desainer lokal kepada fashion dunia. “Kualitas bahan dan desain dari para desainer lokal kita bisa bersaing secara global,” tuturnya.

“Kita terpanggil untuk menggelar fashion show agar desainer kita makin dikenal. Makin populernya produk dan desainer lokal kita juga akan berkontribusi pada pengembangan ekonomi masyarakat,” tambahnya.

Baca Juga Pesan Butet Kertaradjasa Untuk Kaesang-Erina, Ojo Pegatan!

Lanjut tambahnya, peragaan busana mendapat dukungan dari Ibu Emi Masruroh Abdul Halim Muslih, selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantul. Ia pun berkenan menjadi salah satu model yang mengenakan karya salah satu desainer binaan Fatayat DIY. “Kami sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan ini. Ini adalah bentuk pengembangan ekonomi umat sekaligus pengembangan organisasi perempuan nahdliyyin,” ujar Maryam.

Fashion show dimeriahkan berbagai brand fashion lokal dan lembaga pelatihan/pendidikan desain, seperti Balai Latihan Kerja Komunitas Fatayat NU DIY, SMKN 1 Pandak dengan brand-nya D Pand’s, Elfata, serta berbagai brand fashion lokal lainnya. (jat)

Leave A Reply

Your email address will not be published.