Peringati Hari Jamu Nasional, Dewan Jamu Indonesia DIY Bagikan Ribuan Jamu Gratis

YOGYAKARTA, BERNAS.ID – Peringati Hari Jamu Nasional, Dewan Jamu Indonesia DIY membagikan ribuan cup jamu gratis di Alun-alun Selatan Yogyakarta, Sabtu (27/3/2023) pagi.
Selain 20 pengusaha jamu yang tergabung dalam Gabungan Pengusaha Jamu DIY, kegiatan ini juga diramaikan dengan kehadiran para anggota Dewan Jamu Indonesia, seperti ilmuwan, praktisi jamu, usahawan, budayawan, pejabat pemerintahan, awak media, dan berbagai perguruan tinggi di Yogyakarta yang memiliki fakultas kedokteran dan farmasi.
“Dalam memperingati Hari Jamu Nasional, Dewan Jamu Indonesia menyelenggarakan acara minum jamu gratis bersama warga Yogyakarta di Alun-alun Selatan Yogyakarta pada pagi hari mulai pukul 06.00 sampai selesai,” ujar Ketua Panitia Acara, Teguh Adhi Nugroho.
Baca Juga : Patung Craki di Pasar Ngasem Sebagai Penghargaan untuk Pengrajin Jamu
Sementara, Ketua Dewan Jamu Indonesia DIY, Prof Nyoman Kertia mengatakan, jamu adalah sebagai obat pencegahan, sebelum menjadi penyakit.

“Jamu adalah pencegahan, jadi kita mengkonsumsi jamu untuk mencegah datangnya penyakit,” ucap Prof Nyoman Kertia disela kegiatan.
Dia juga memyampaikan, saat ini berbagai penelitian tentang khasiat obat bahan asli nusantara telah banyak diteliti. “Ini menepis anggapan bahwa jamu merupakan warisan yang telah ketinggalan jaman dan tidak memiliki basis ilmiah,” katanya.
Baca Juga : Sandiaga Uno Cicipi Jamu Gendong Sleman
Prof Nyoman Kertia juga menjelaskan, jamu sendiri sangatlah bermanfaat bagi kesehatan, asal digunakan secara baik dan benar. “Apa pernah dengar orang keracunan minum jamu beras kencur. Semua itu akan bermanfaat, asalkan digunakan secara baik dan benar,” katanya.
Bahkan, saat ini lanjut Prof Nyoman Kertia, jamu juga digunakan sebagai pendamping obat kimia pada perawatan medis. “Saat ini jamu juga digunakan sebagai pendamping obat medis,” katanya.
Melalui acara ini dia berharap semua kalangan bisa memanfaatkan khasiat jamu yang merupakan warisan budaya leluhur nusantara. (cdr)