Berita Nasional Terpercaya

Presiden Enggan Beberkan Kandidat Ibu Kota Negara yang Baru

0

HarianBernas.com ? Wacana pemindahan Ibu Kota Negara dari DKI Jakarta rupanya masih enggan dibahas oleh Presiden Joko Widodo. Hal ini dikarenakan wacana ini masih dikaji pemerintah.

Diperlukan kalkulasi yang mendalam dari seluruh aspek untuk memindahkan Ibu Kota. Sehingga, ini bukanlah keputusan yang bisa diambil dalam waktu yang singkat.

“Tadi sudah disampaikan Gubernur Kalimantan Timur mengenai Ibu Kota. Saya tidak mau menyinggung itu dulu karena masih kajian,” ujar Presiden di Kalimantan Timur, pada Kamis (13/7).

Sudah ada tiga propinsi yang dikaji oleh pemerintah secara khusus. Namun, dirinya enggan untuk membeberkan ketiga propinsi tersebut. Ini bertujuan untuk meminimalisir kenaikan harga tanah.

“Tidak saya buka. Kalau saya buka di Kalimantan Timur misalnya di Burau, nanti semua orang beli tanah di sana. Harga tanah langsung melambung,” ucap orang nomor satu di Indonesia itu.

Sebelumnya Awang Faroek Ishak, Gubernur Kalimantan Timur, sudah siap jika Balikpapan ditunjuk sebagai Ibu Kota Negara yang baru.

Jokowi sendiri memberikan apresiasi akan hal tersebut. Namun, ditegaskan bahwa butuh perencanaan dan spekulasi yang matang untuk memindah ibu kota ini. Belum lagi biaya yang besar untuk pemindahan ibu kota ini.

“Pindah Ibu Kota perlu kalkulasi mengenai sosial politik, infrastruktur, dan perekonomian. Semua dihitung, kemudian diketahui kebutuhan biayanya. Itu menyangkut biaya yang banyak. Memang banyak negara sudah memindahkan dan memisahkan antara bisnis dan pemerintahan sehingga semua bisa berjalan baik,” kata Jokowi dengan tegas.

Leave A Reply

Your email address will not be published.