Berita Nasional Terpercaya

Langka! Kementerian LHK Siapkan Habitat Kedua Badak Bercula Satu

0

PANDEGLANG, Bernas.id ? Badak bercula satu termasuk dalam kategori hewan langka. Bahkan, populasi badak bercula satu di Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK). Jumlahnya pun tak sampai ratusan.

Kepala Balai TNUK Mamat Rahmat menegaskan sejumlah faktor mulai menghantui eksistensi fauna khas Indonesia ini. Badak bercula satu bisa terancam punah kapan saja.

Badak Jawa merupakan spesies paling langka di antara lima spesies badak yang ada di dunia. Badak ini dikategorikan sebagai critically endangered dan masuk red list Data Book yang dikeluarkan oleh International Union for Conservation of Natural Resources (IUCN). 

“Ancaman penyakit, ancaman Gunung Krakatau, tsunami, bisa memusnahkan badak Jawa. Tapi kami optimis tetap bisa melestarikannya,” ujar Mamat, usai peringatan Hari Badak Sedunia, Jumat, (22/9/17).

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kelautan (LHK) tengah melakukan kajian terkait badak bercula satu di wilayah Sukabumi, Jawa Barat. Lokasi ini diperkirakan memiliki kondisi yang stabil sehingga aman dari bencana alam.

Second habitat badak Jawa yang sedang kita kaji di Sukabumi, di taman margasatwa Cikepuh,” ujar Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Wirantno pada kesempatan yang sama.

Ia mengaku segera melihat lokasi yang akan dijadikan habitat kedua badak bercula satu di wilayah Sukabumi itu. Menurutnya, habitat alami kedua tersebut harus memiliki keamanan yang tinggi dan ketersediaan pakan badak yang memadai.

“Keamanan yang juga harus kita kaji agar bisa dipindahkan ke sana, second habitat. (Ada habitat lainnya) di Cikepuh, di Sancang. Tapi yang prospek di Cikepuh. Karena luasannya cukup, habitatnya juga, ragam pakannya juga,” kata Wiratno.

Leave A Reply

Your email address will not be published.