Berita Nasional Terpercaya

Tertusuk Duri Tidak Lebih Menyakitkan dari Sebuah ….

0

Bernas.id – Kebanyakan manusia merasakan kebimbangan yang berat ketika harus dihadapkan pada pertanyaan, apa itu sukses dimata Anda? Banyak harta, jabatan tinggi, bermanfaat untuk orang lain, atau membahagiakan pasangan?

Sukses bagi orang miskin adalah ingin kaya, bagi orang bodoh adalah ingin pintar, dan sukses bagi para jomblo adalah menikah. Oleh karena itu, sukses dapat didefinisikan sebagai menggapai suatu keinginan yang dicita-citakan. Sukses untuk kebanyakan orang menyenangkan, karena impiannya dapat terwujud. Namun, dibalik kesuksesan yang sesungguhnya tersimpan rasa pedih mendalam untuk menggapainya.

Ada beberapa orang yang menginginkan kesuksesan seperti dia, merasakan banyak uang, makan enak, dan tidur nyenyak. Hingga pada akhirnya orang tersebut merasa lelah karena mencoba mencari-cari cara agar sukses seperti dia. Ketahuilah bahwa definisi sukses setiap orang berbeda-beda, kita tidak dapat menyamakan sukses satu orang dengan orang lain. Hal itu dikarenakan proses keadaan dan nasib yang berbeda.

Kadar kesuksesan seseorang dapat diukur dari perjuangan setiap prosesnya. Ada beberapa orang yang menikmati proses seperti air mengalir, namun ada juga orang yang sampai berdarah-darah menjalani proses. Keberhasilan hebat seseorang sejatinya tidak dilahirkan dari proses yang sepoi-sepoi atau santai, namun keberhasilan yang membanggakan ditumbuhkan dari setiap proses yang menyakitkan.

Pernah mendengar pepatah, ?Jika kamu tidak ingin merasakan lelahnya belajar, maka kamu akan merasakan pedihnya kebodohan,? dari petuah itu dapat diambil hikmah bahwa orang yang ingin pandai dan berwawasan luas harus merasakan lelahnya menuntut ilmu, namun jika pada awalnya tidak ingin berlelah-lelah dahulu, lebih baik menjadi bodoh yang pada akhirnya akan lebih menyakitkan.

Buah yang manis, akan masam terlebih dahulu. Manusia yang ingin merasakan indahnya kesuksesan harus bersakit-sakit dahulu, kemudian bersenang-senang. Tuhan menciptakan manusia tidak hanya untuk berpangku tangan dan berdiam diri. Tuhan menciptakan manusia untuk bergerak dan mencari rezeki.

Kesuksesan memang menyakitkan. Tapi yakinlah, bahwa rasa sakit itu pasti mempunyai obat dan pasti mempunyai jatah untuk bisa disembuhkan. Obat untuk sakitnya sebuah proses adalah pantang menyerah dan niat yang lurus. Obat ini tidak dapat ditemukan di apotek-apotek terdekat, karena obat ini berada di dalam diri setiap insan manusia.

Selalu ada dokter untuk memberikan resep obat. Dalam menggapai kesuksesan jangan pernah lupa, selalu ada Tuhan yang membimbing manusia untuk selalu menghidupkan sikap optimisme dan meyakinkan niat dalam jiwa. Tanamkan dalam relung hati terdalam, bahwa setiap orang berhak sukses dan setiap orang mempunyai cara suksesnya masing-masing.

Leave A Reply

Your email address will not be published.