Berita Nasional Terpercaya

Siapa Bilang Orang Tua Tidak Bisa Mendaki Gunung? 5 Hal Ini Akan Mematahkannya!

0

Bernas.id – Bagi kamu yang hobi dengan kegiatan luar ruang seperti mendaki gunung tentu tak membayangkan jika mampu mengajak ibu dan bapak kamu mendaki sebuah gunung. Dengan catatan saat kamu mengajak mereka dalam kondisi mereka prima. Tentu kamu sudah memperkirakan bahwa ajakan kamu kepada mereka akan menghasilkan pernyataan klise mereka. Jawaban mereka adalah ?sudah tua, takut merepotkan!? atau  ?Ibu dan Bapak bukan anak muda lagi, lebih baik istirahat tenang di rumah?. Itu adalah hal yang wajar mengingat budaya Timur selalu membatasi ruang gerak para orang tua.

Mendaki gunung sejatinya adalah olahraga ekstrem bila pendakian dilakukan pada  tingkat kesulitan tinggi seperti gunung bersalju Himalaya. Sementara, di Indonesia dengan iklim tropis, hampir sebagian besar cuaca gunungnya masih bisa bersahabat dengan ketinggian rata-rata 2000 meter. Dengan fakta ini,  maka mendaki  di sebagian gunung di Indonesia dapat dikategorikan sebagai pendakian  wisata yang bersifat fun untuk segala kalangan.

Agar lebih aman, ada baiknya kamu mengajak orang tua kamu ke gunung dengan ketinggian sekitar 2000 meter dengan kondisi medan yang sudah baik di akhir musim hujan. Di Jepang dan Korea Selatan, para orang tua pensiunan banyak yang mengisi liburan dengan mendaki gunung.

Nah, untuk dapat meyakinkan orang tua yang sudah berusia setengah abad, ada baiknya kamu persiapkan dahulu hal-hal berikut ini:

1. Cek kesehatan

Yuk, ajak Ibu Bapak kamu untuk memeriksakan kesehatan terkininya. Orang tua kamu layak untuk diajak naik gunung bila tidak mengidap asma, darah rendah, jantung dan epilepsi. Lebih bagus lagi bila mereka rutin cek kesehatan sehingga kamu cepat mendapat informasi layak atau tidaknya mereka berdua untuk ikut petualangan kamu.

2. Cek barang bawaaan

Kamu harus lebih teliti lagi mengecek persiapan barang bawaan orang tua kamu. Yang paling utama adalah logistik makanan untuk mereka, obat-obatan mereka,dan pakaian hangat khusus untuk mereka.

3. Perlengkapan yang tepat

Belikanlah orang tua kamu sepatu gunung yang ringan, kemudian pilihkan pakaian terutama kaos yang berbahan katun yang mudah menyerap keringat. Celana panjang pilihkan celana yang ringan dan cepat kering jika basah. Tambahan lain adalah buff dan topi untuk menghindari sengatan matahari. Tracking pole atau tongkat jalan juga penting agar beban jalan mereka lebih ringan karena sudah bertumpu pada kruk tracking pole. Untuk tas daypack yang dibawa masing-masing orang tua kamu haruslah ringan dengan kapasitas tas antara 7-10 liter dan tidak menghalangi pergerakan mereka. Isi tas ini dengan makanan kecil, air mineral botol kecil, obat dan senter. Berat tas harus kurang dari 2 kilogram. Tas carrier besar dan keperluan mereka cukup serahkan kepada porter gunung.

4. Pemanasan ringan

Karena faktor usia, kamu harus bisa mengajak orang tua kamu untuk olahraga ringan setiap hari dalam sebulan, sebelum pendakian meski hanya berjalan kaki di sekitar taman.

5. Just Fun!

Pendakian satu keluarga ini Jangan terlalu memforsir tenaga saat mendaki. Lakukan pendakian yang penuh keceriaan dan selalu berhenti setiap satu jam perjalanan. Cek fisik mereka saat berhenti dan jaga agar mereka tidak terlalu banyak minum dan makan.

Nah sobat, jika kamu sudah bisa menceritakan tips-tips tersebut kepada orang tua kamu, pasti mereka dengan senang hati mengikuti program pendakian kamu. 

Selamat mendaki gunung dan selamat ber-quality time dengan orang tua kamu!

Leave A Reply

Your email address will not be published.