Berita Nasional Terpercaya

Dewan Kerja Ranting Pundong Dilantik

0

BANTUL, BERNAS.ID –Pengurus Dewan Kerja Ranting (DKR) Pundong, Bantul, masa bakti 2018-2021 dilantik di UPT Pundong, Sabtu (15/12/2018) malam. DKR menjadi salah satu wadah pembinaaan Pramuka Penegak Pandega yang tepat sebagai media berlatih berorganisasi dan menempa diri agar menjadi pribadi yang tatag, tangguh dan tanggon.

“Anak yang dimanja, terus dilindungi dan difasilitasi tak akan mampu menjadi pemimpin yang handal. Dan para pemimpin dilahirkan dari keterbatasan fasilitas, ditempa dengan pengalaman dan tantangan hidup. Sebagai kader calon pemimpin masa depan Dewan Kerja Ranting (DKR) menjadi salah satu wadah pembinaaan Pramuka Penegak Pandega yang tepat untuk media berlatih berorganisasi, menempa diri agar menjadi pribadi yang tatag tangguh dan tanggon,” kata Andalan Ranting Kwartir Pundong Drs Sutanto saat melantik Pengurus DKR Pundong masa bhakti 2018-2021 di UPT Pundong, Sabtu (15/12/2018) malam.

Menurut Sutanto, saat ini banyak anak yang kurang mandiri, orangtua terlalu posesif, semua serba difasilitasi sehingga menghambat terwujudnya pribadi yang tangguh. Bahkan kegiatan pramuka di sekolah/madrasah yang diharapkan dapat melatih kemandirian, keterampilan, ketangguhan pada kenyataannya terlalu dikekang oleh pemegang otoritas. ?Kemah di alam terbuka tak boleh, ada tantangan sedikit tak boleh, bahkan untuk makan minum saat kegiatan saja disediakan. Hal ini justru akan menghambat pencapaian tujuan yang diharapkan,? tandas Guru Seni Budaya MTsN 5 Bantul ini.
    
Selain itu anggota DKR harus tetap aktif di pangkalan masing-masing dan senantiasa bisa menjadi teladan dalam berperilaku. DKR juga diharapkan dapat berperan aktif menghidupkan Satuan Karya. “DKR harus mampu mendorong lahirnya Satuan Karya (Saka) di Pundong. Saka Bhayangkara kerja sama dengan Polsek, Saka Wirakartika dengan Koramil, Saka Bhakti Husada dengan Puskesmas. Bahkan bisa pula dibentuk Saka Pariwisata,” kata Sutanto.

Selain Sutanto, hadir juga Andalan Senjaya SPd yang juga turut memberi penguatan tentang pentingnya berorganisasi. Menurut Senjaya, selagi muda harus dimanfaatkan untuk mencari pengalaman yang dapat memberikan kontribusi positif saat bekerja dan hidup di tengah masyarakat.

Prosesi pelantikan diawali dengan tanya jawab kesediaan DKR untuk melaksanakan tugas, pengucapan Tri Satya dengan menempelkan ujung bendera Merah Putih di dada sebelah kiri sebagai perwujudan kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tri Satya merupakan tiga janji, yang di dalamnya terdapat enam kewajiban yang harus ditunaikan oleh anggota pramuka. Kewajiban kepada Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia,  Pancasila, sesama hidup, membangun masyarakat dan menepati Dasadharma.

Adapun personalia yang dilantik adalah Ketua Muhammad Ridwan, Wakil Ketua Aldila Zein Zubaidah, Sekretaris Devi Larasati, Bendahara Shafa Nur Annisa dilengkapi dengan empat bidang. (*/lip)

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.